Sidoarjo - Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Sidoarjo pada para jamaah umroh agar berperilaku hidup sehat. Himbauan ini disampaikan pada jamaah yang sudah berada Arab maupun yang masih berkesempatan untuk berangkat.
Upaya ini dilakukan untuk mencegah penyebaran virus mematikan tersebut. Kementerian Agama (Kemenag) Sidoarjo mengaku masih memastikan kabar moratorium jamaah umrah tersebut.
Hal itu disampaikan oleh Nasrudin Kasi Haji Kementrian Agama Sidoarjo. "Jama'ah yang terkena infeksi saluran pernafasan diminta segera berobat dan saat batuk disarankan untuk menutup mulut dengan tisu atau lengan," jelasnya.
Saat ini Kemenkes telah memasang thermal scanner di berbagai bandara dan di embarkasi serta pelabuhan laut. Bagi siapapun yang datang dari Timur Tengah, Nasrudin mengimbau asosiasi penyelenggra haji dan umroh agar meningkatkan sosialisasi informasi mengenai corona kepada para anggotanya agar meningkatkan kewaspadaan.
Nasrudin menambahkan, pihaknya akan terus meningkatkan konsultasi dan koordinasi mengenai situasi terkini. Dan akan melakukan langkah-langkah perlindungan kepada calon jamaah haji dan umroh.
"Pihak pemberangkatan Haji dan Umroh telah dihimbau secara keseluruhan mengenai penangguhan visa oleh Arab Saudi untuk mencegah penyebaran virus corona," tandasnya.
Diberitakan Sebelumnya, penyebaran virus Corona jenis baru Convid-19 membuat pemerintah Arab Saudi menghentikan sementara kedatangan jamaah umrah dari sejumlah negara termasuk Indonesia. (pin)
.jpg)
