BOJONEGORO (Lenteratoday) - Di hari ke dua pencarian korban perahu terbalik di Bengawan Solo, tepatnya, di wilayah Kanor, Bojonegoro dan sekitarnya berhasil menemukan tiga korban yang telah meninggal dunia, Kamis (4/11/2021). Salah seorang di antaranya belum teridentifikasi.
Untuk tiga korban meninggal, ditemukan di tempat yang berbeda. Data yang diperoleh Lenteratoday identitas tiga korban yang ditemukan telah meninggal dunia yaitu Kasian, Agus Tutin dan satu lagi masih belum ditemukan identitasnya.
Jenazah korban Kasian, 60, warga Desa Semambung, Bojonegoro yang merupakan driver perahu penyeberangan yang menghubungkan wilayah Rengel, Tuban, dengan Kanor, Bojonegoro. ditemukan Kasian pada pukul 13.42 WIB.
Sementara jenazah Agus Tutin warga asal Desa Ngandong, Grabakan, Tuban, ditemukan petugas pada pukul 09.15 WIB. Sedangkan satu korban lagi masih dalam proses identifikai tim DVI. Sebab, saat ditemukan, petugas tidak menemukan identitas apapun.
Jumlah penumpang dalam tragedi perahu terbalik di Bengawan Solo yang telah teridentifikasi kini tercatat 19 orang. Sehari sebelumnya, hanya 18 orang. Namun, diperkirakan total jumlah penumpang ada 23 orang. Selain mengangkut orang, perahu penyeberangan itu juga memuat 7 unit sepeda motor.
Nurcholis, agen BPBD Jawa Timur Kabupaten Bojonegoro, menyatakan dari 19 penumpang perahu itu, sebanyak 18 orang telah diketahui nama dan alamatnya. Terdapat satu korban meninggal yang masih dalam proses identifikasi petugas berwenang. "Dari jumlah itu, ada sepuluh penumpang yang selamat dan enam orang dalam proses pencarian,’’ ujarnya.
Yang jelas, petugas menyusuri aliran Bengawan Solo sampai radius sekitar 5 km. Rencananya, proses pencarian korban yang belum berhasil ditemukan akan dilanjutkan kembali Jumat (5/11/2021). Petugas juga sudah mendirikan posko induk di Desa Ngadirejo, Kecamatan Rengel, Tuban.
Selama proses pencarian korban, ada beberapa petugas yang terlibat. Di antaranya, BPBD Jatim, Bojonegoro, Tuban, dan Lamongan. Selain itu, dari Dinas Perhubungan (Dishub) Bojonegoro, personil TNI-Polri, damkar, Basarnas, Elenag Bengawan Rescue, Bagana, Satpol PP, Rescue Ngawi, dan banyak elemen lainnya. "Proses pencarian dengan mengerahkan 10 unit perahu karet dan 3 unit perahu fiber," pungkasnya.
Data Korban dalam Proses Pencarian
- Erma Azila (P), 27 tahun, Desa Semambung, Bojonegoro
- Dian Purnama (P), 27 tahun, Desa Semambung, Bojonegoro
- Toro (L), 40 tahun, Desa Wonokerto, Rembang, Jateng
- Dedi Sutiyono (L), 24 tahun, Dusun Secang, Ngandong, Grabakan, Tuban
- Sutri (P), 50 tahun, Maibit, Tuban
- Basori (L), 45 tahun, Maibit, Tuban
Reporter : Sahlan Kurniawan
Editor : Lutfiyu Handi
