SURABAYA (Lenteratoday) – Pembuatan Vaksin Merah Putih Universitas Airlangga (Unair) Surabaya kini mencapai tahap uji klinik fase satu. Uji klinik ini harus dilakukan terhadap pada manusia. Rencananya, uji klinik ini akan digelar pada 5 Februari 2022.
Ketua peneliti Vaksin Merah-Putih di Unair, Prof Dr drh Fedik Abdul Rantam menyebut, pihaknya sempat menemui kendala dalam memenuhi persyaratan. Salah satunya, syarat relawan yang belum pernah divaksin.
"Masalahnya adalah persyaratannya. Itu persyaratannya orang yang tidak pernah divaksinasi sama sekali, permintaan BPOM seperti itu," kata Prof Fedik, Selasa (4/1/2022).
Untuk mencari relawan dengan persyaratan tersebut, pihaknya berkoordinasi dengan lembaga dan instansi. Sehingga pihaknya bisa terbantu.
Prof Fedik menyebut selama ini mencari relawan melalui koordinasi dengan departemen, Kemenkes, dinkes di daerah. Bahkan pihaknya bisa masuk ke dinas sosial.
"Kalau dinkes administrasinya mungkin jauh, kita pararel dengan dinas lain. Atau mungkin perhimpunan dari ibu-ibu PKK atau apa gitu," jelasnya.
Saat ini ratusan relawan yang sudah mendaftar untuk Vaksin Merah Putih. Relawan menanti dan sudah bertanya kapan akan dimulai uji klinik.
"Relawan sudah banyak menuntut kok belum mulai, sangat antusias. Sudah dibuka melalui google, sudah banyak relawan yang mendaftar," pungkasnya.
Reporter : Rahmad Suryadi
Editor : Endang Pergiwati
.jpg)
