22 April 2025

Get In Touch

Pemkot Kediri dan Pusat Kuatkan Sinergi Bendung Penyebaran Omicron

Pemkot Kediri menyiapkan tempat isolasi terpusat di Kota Kediri bila sewaktu-waktu difungsikan jikalau didapati kasus baru sesuai rekomendasi pusat.
Pemkot Kediri menyiapkan tempat isolasi terpusat di Kota Kediri bila sewaktu-waktu difungsikan jikalau didapati kasus baru sesuai rekomendasi pusat.

KEDIRI (Lenteratoday) - Pemkot Kediri bersama dengan Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Kemenkomarives) Republik Indonesia; kementerian terkait, kepolisian, TNI, BNPB serta sejumlah kota/kabupaten lain di Indonesia melakukan rapat koordinasi secara virtual, Selasa (11/1/2022) malam. Kegiatan tersebut bertujuan menguatkan sinergi untuk mewaspadai dan ancaman yang ditimbulkan varian virus Covid-19 jenis Omicron.

Hadir dalam rapat yang terselenggara secara virtual tersebut, Bagus Alit, Sekda Kota Kediri. Pihaknya menjelaskan rapat ini merupakan bagian dari upaya Pemkot Kediri dan pemerintah pusat  mewaspadai varian Omicron. “Rapat ini sebagai ujud perhatian dan kewaspadaan Pemkot Kediri bersama pemerintah pusat berkaitan dengan kesiapan menghadapi Covid-19 varian Omicron,” terangnya, Selasa (11/1/2022).

Dalam rapat tersebut Budi Gunadi Sadikin, Menteri Kesehatan (Menkes) RI menyampaikan tentang kondisi terkini perkembangan kasus Omicron di Indonesia. Disebutkan olehnya kondisi kasus klinis Omicron 99 persen memiliki gejala ringan. Sementara untuk kasus kumulatif positif Omicron di Indonesia ada 506 kasus, dimana 114 telah menyelesaikan isolasi.

Mengantisipasi penyebaran kian meluas, pihaknya me-wanti-wanti setiap kepala daerah supaya mengencangkan deteksi, vaksinasi dan terapeutik. Di samping itu kesiapan isolasi mandiri dan isolasi terpusat di setiap daerah juga menjadi perhatian.

Menyikapi hal ini, Bagus bersama dengan pemangku kepentingan terkait bersiaga menyiapkan segala rekomendasi yang disepakati dalam rapat tersebut. Salah satunya, ia telah memastikan bahwa tempat isolasi terpusat di Kota Kediri sewaktu-waktu siap difungsikan jikalau didapati kasus baru sesuai rekomendasi dari pusat.

“Ada sedikitnya 130 bed yang bisa difungsikan di isolasi terpusat (isoter) Kota Kediri. Selain itu sarana dan prasarana penunjang lainnya juga telah disiapkan berikut juga ambulans dan SDM yang bertugas dalam operasional pelaksanaan isoter,” terangnya.

Lebih lanjut, dijelaskan, sebelumnya sesuai arahan Walikota Kediri pihaknya telah me-wanti-wanti kepada seluruh masyarakat supaya mewaspadai ancaman Omicron. “Sesuai arahan Wali kota Kediri, bahwa jangan pernah menyepelekan ini, karena isu yang berkembang di masyarakat, varian ini lebih ringan dampaknya, namun sangat cepat penyebarannya. Intinya kita harus waspada, ada target besar pemulihan ekonomi di tahun 2022,” imbuhnya.

Sebagai informasi, seperti yang dilansir dalam laman resmi Pemkot Kediri, saat ini telah berupaya dalam memulihkan perekonomian daerah setelah sempat terpuruk akibat gempuran gelombang pandemi Covid-19 di tahun 2021.

“Mari kita bersama-sama berupaya mengatasi musibah ini, sukseskan program vaksinasi dan tetap patuhi protokol kesehatan sembari tetap berusaha menggerakkan roda perekonomian daerah supaya target pemulihan ekonomi tercapai,” pungkasnya.

Reporter: Gatot Sunarko

Editor : Lutfiyu Handi

Share:
Lentera Today.
Lentera Today.