
JAKARTA – Wakil Ketua Ketua Pemberantasan Korupsi (KPK) Alexander Marwata mengatakan bahwa lembaganya melakukan operasi tangkap tangan (OTT) Bupati Penajam Paser Utara Abdul Gafur Mas’ud bersama beberapa kepala dinas (kadis) dan sekretaris daerah (sekda). Bendahara Umum DPC Demokrat Balikpapan juga kena ringkus.
“Kegiatan tangkap tangan atas dugaan tindak pidana korupsi berupa penerimaan hadiah atau janji oleh penyelenggara negara atau yang mewakil terkait dengan kegiatan pekerjaan pengadaan barang dan jasa serta perizinan di Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur tahun 2021-2022,” katanya mengutip Bisnis, Jumat (14/1/2022).
Alex menjelaskan bahwa pada OTT ini KPK mengamankan 11 orang kemarin malam di Jakarta dan Kalimantan Timur.
Semuanya adalah Bupati Kabupaten Penajam Paser Utara Periode 2018-2023 Abdul Gafur Mas'ud (AGM) dan orang kepercayaan AGM, yakni Nis Puhadi, Supriadi, Rizky, serta Asdar
Lalu, Plt Sekda Kabupaten Penajam Paser Utara Muliadi beserta istrinya Welly, Kadis Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Kabupaten Penajam Paser Utara Edi Hasmoro, dan Kepala Bidang Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga Kabupaten Penajam Paser Utara Jusman.
Selanjutnya, Bendahara Umum DPC Partai Demokrat Balikpapan Nur Afifah Balqis dan Achmad Zuhdi alias Yudi sebagai swasta.
Alex menuturkan bahwa para tersangka atas kasus ini adalah Achmad Zuhdi sebagai pemberi. Sedangkan sebagai penerima ada lima orang.
“AGM, MI [Mulyadi], EH [Edi Hasmoro], JM [Jusman], dan NAB [Nur Afifah Balqis],” jelasnya.
Partai Demokrat beri pendampingan
Partai Demokrat berencana memberikan pendampingan hukum terhadap Bupati Penajam Paser Utara Abdul Gafur Mas'ud yang terjaring OTT KPK.
Ketua Dewan Kehormatan Partai Demokrat Hinca Panjaitan mengatakan bahwa Partai Demokrat kini tengah mempelajari perkara dugaan tindak pidana korupsi yang menjerat kader partai tersebut.
Hinca menjelaskan bahwa Partai Demokrat sudah terbiasa memberikan bantuan hukum terhadap kadernya yang tengah terjerat suatu kasus tindak pidana.
"Partai Demokrat selama ini ketika ada kadernya yang mengalami permasalahan, akan kami pelajari dan mana yang bisa kami bantu akan kami bantu sesuai dengan kasus yang ada dan kami backup penuh," tuturnya di Gedung DPR, Kamis (13/1/2022).
Menurut Hinca, jika Bupati Penajam Paser Utara Abdul Gafur Mas'ud terbukti bersalah dan terlibat perkara dugaan tindak pidana korupsi pada OTT KPK, maka Partai Demokrat akan mendorong Abdul Gafur Mas'ud untuk bertanggungjawab atas perbuatannya (*)
Editor: Arifin BH