20 April 2025

Get In Touch

Layanan Adminduk Banyuwangi Jemput Bola ke Desa Hingga Malam Hari

Bupati Banyuwangi Ipuk saat menyerahkan hasil pengurusan adminduk kepada warga setempat.
Bupati Banyuwangi Ipuk saat menyerahkan hasil pengurusan adminduk kepada warga setempat.

BANYUWANGI (Lenteratoday) - Program jemput bola layanan administrasi kependudukan Banyuwangi (Pelangi) ke desa-desa kembali digelar. Kali ini dilakukan di Balai Desa Sukorejo, Kecamatan Bangorejo, selama dua hari (25-26/1/2022) dan berhasil melayani 1.269 kebutuhan adminduk warga.

Program Pelangi merupakan inovasi Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dispendukcapil) Banyuwangi untuk meningkatkan pelayanan publik, dengan mendekatkan layanan ke desa-desa.

“Kami senang antusiasme warga sangat tinggi dalam program ini. Hal Ini menunjukkan kesadaran warga untuk mengurus adminduk sudah cukup baik. Program ini sekaligus sosialisasi pada warga bahwa layanan adminduk itu mudah, cepat, dan gratis," kata Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani keliling pelaksanaan program Pelangi, Rabu (26/1/2022).

Dalam kegiatan pelangi ini yang bisa dilayani adalah permohonan kartu Keluarga, KTP-el, Kartu Identitas Anak (KIA), akta kelahiran, akta kematian, dan konsultasi terkait masalah adminduk.

Di desa Sukorejo, Ipuk berkeliling menanyakan permasalahan yang dialami warga, sekaligus langsung bertanya terkait pelayanan Pelangi. “Saya ingin memastikan pelayanan adminduk di sini lancar. Kami juga ingin menyampaikan bahwa semua layanan di sini gratis, tidak ada pungutan. Kalau sampai ada pungutan, kami pastikan itu bukan dari pemkab dan laporkan pada kami,” kata Ipuk.

Ipuk menambahkan, layanan ini diberikan untuk memudahkan warga dalam mengurus adminduk. “Warga tidak perlu lagi ke kota untuk mengurus adminduk. Petugas Dispendukcapil yang akan keliling ke desa-desa untuk mendekatkan layanan,” tegas Ipuk.

Kepala Dispendukcapil, Djuang Pribadi, menambahkan pada hari pertama program Pelangi ini digelar hingga malam hari, mulai pukul 08.00 hingga 21.00 WIB. Di hari kedua, digelar mulai pukul 08.00 hingga 15.30 WIB.

Djuang mengatakan banyak warga yang memanfaakan program ini untuk pembaharuan data adminduk. Paling banyak layanan pembaharuan Kartu Keluarga yang mencapai 454 di hari pertama, dan 170 di hari kedua.

"Banyak warga yang memanfaatkan program ini untuk pembaharuan kartu keluarga. Selain itu yang paling banyak juga mengurus KIA," kata Djuang. (*)

Reporter : PJ Moko

Editor : Lutfiyu Handi

Share:
Lentera Today.
Lentera Today.