22 April 2025

Get In Touch

Hadapi Peningkatan Kasus Covid 19, Wakil Wali Kota Surabaya Paparkan Langkah Antisipasif

Wakil Walikota Armuji
Wakil Walikota Armuji

SURABAYA (Lenteratoday) - Angka kesembuhan Covid 19 di Kota Surabaya 94,5 %, sementara BOR mengalami kenaikan hingga 20 %.  Terkait kenaikan tersebut, Wakil Walikota Armuji menegaskan Pemkot telah mengambil langkah antisipatif.

Terhitung pada Selasa (8/2/2022), total pasien dalam perawatan postif Covid - 19 sebesar 1.410 jiwa.  Secara kumulatif mencapai 72.435 jiwa. Angka kesembuhan harian pada Senin (7/2/2022) mencapai 732 jiwa hanya terpaut 9 jiwa dari jumlah tambahan kasus aktif pada hari itu, yaitu sebanyak 741 jiwa.

Prosentase kesembuhan yang sangat tinggi di Kota Surabaya mencapai 94,5 % dengan angka kumulatif 68.459 jiwa.

Peningkatan Bed Occupancy Rate (BOR) atau keterisian tempat tidur juga naik, melalui keterangan Ketua PERSI Surabaya, dr Didi Dewanto, Sp.OG.  dikatakan naik 5 - 20% dengan tren meningkat.

Wakil Walikota Surabaya menyebutkan Pemerintah Kota Surabaya telah mengambil langkah antisipatif diantaranya memperkuat Testing  dan Tracing. Namun Armuji meminta warga tetap berhati-hati. "Angka kesembuhan tinggi mencapai 94,5 persen, tetapi laju infeksinya juga sangat cepat, kita semua harus disiplin menjaga diri," kata Armuji.

Untuk menjaga BOR tetap stabil, dirinya meminta warga Surabaya tidak panik apabila terinfeksi Covid - 19 dan melapor kepada Puskesmas setempat. “Nanti akan diberikan rekomendasi untuk isolasi mandiri atau harus dibawa ke tempat isolasi terpusat di Hotel Asrama Haji,” tuturnya.

"Jangan tergesa - gesa ke rumah sakit, kecuali yang memiliki komorbid atau ada gejala medis yang harus ditangani,  Pemerintah Kota Surabaya juga menggenjot vaksinasi untuk meminimalisir dampak infeksi Covid – 19," tegas Cak Ji.

Armudji berpesan agar masyarakat tidak keluar rumah, apabila tidak ada kepentingan mendesak, menerapkan Protokol Kesehatan dan segera mengambil kesempatan vaksin apabila sudah dijadwalkan.

Reporter : Ryan Rizky | Editor : Endang Pergiwati

Share:
Lentera Today.
Lentera Today.