Beri Bantuan Mesin Pengering Magot, Anggota DPR RI Atasi Kesulitan Kader Lingkungan Kelurahan Mojo Surabaya
SURABAYA (Lenteratoday) - Di tengah sulitnya perekonomian, karena pandemi yang masih dialami masyarakat saat ini, anggota Komisi III DPR RI, Bambang DH, memberikan bantuan berupa 1 unit mesin pengering maggot berkapasitas besar. Bantuan ini diserahkan pada Ketua Kader Lingkungan Kelurahan Mojo, Kecamatan Gubeng Surabaya.
Mewakili Bambang DH, penyerahan mesin pengering ini dilakukan oleh Bendahara DPC PDI Perjuangan Kota Surabaya, Taru Sasmita, kepada Ketua Kader Lingkungan Kelurahan Mojo, Asri Hardini Djajadi, di kediaman Asri Hardini, Jalan Jojoran Baru 3 /30, RT 06 RW 12, Surabaya.
Mesin pengering ini sangat penting artinya bagi para kader lingkungan yang melakukan budidaya maggot. Dengan mesin pengering ini, produksi maggot kering ini dapat segera dipasarkan.
Sebelumnya, Bambang DH menjumpai para kader lingkungan yang melakukan budidaya maggot. Saat berbincang itu, Bambang DH sempat menanyakan, apa yang menjadi kendala bagi perkembangan usaha budidaya maggot ini.
Para kader pun menjawab, mesin pengering yang berkapasitas kecil ini membuat produksi berjalan lambat. “Padahal maggot kering sudah ditunggu tunggu oleh para konsumen,” begitu ucap para kader lingkungan beberapa waktu lalu.
Taru Sasmita menjelaskan, selama ini, budidaya magot memang dilakukan oleh para kader lingkungan di tiap RW wilayah tersebut. “Jadi setelah magot diproses di rumah masing-masing dari para kader lingkungan itu, kemudian dibawa ke rumah ketua kader lingkungan Ibu Asri Andini, untuk dikeringkan dengan mesin pengering. Namun karena mesin berkapasitas kecil, tidak bisa dengan cepat mengeringkan maggot. Ini yang menjadi kendala para kader lingkungan Kelurahan Mojo ini,” ucap Taru.
Bendahara DPC PDI Perjuangan Kota Surabaya ini menambahkan, bantuan senilai Rp 11 juta ini diharapkan memang untuk mengatasi kesulitan warga yang berusaha menjalankan roda usaha di tengah pandemi.
Dalam kesempatan itu, para kader wanita, Srikandi Gubeng, yang juga hadir, bahkan menyatakan keinginan untuk turut belajar budidaya magot tersebut.
Menurut Bambang DH, aktivitas budidaya maggot ini perlu diapresiasi karena mencoba menangkap peluang usaha yang ada. Terhadap kendala yang dihadapi, mantan walikota Surabaya ini tidak menutup mata, dan memilih langsung memberikan bantuan mesin pengering berkapasitas besar ini.
“Budidaya magot ini masih berpotensi besar, pemasaran masih terbuka luas, Jadi melalui bantuan mesin berkapasitas besar ini, harapannya dapat membantu masyarakat mengatasi kesulitan di masa pandemic ini,” tutur Bambang DH.
Reporter : Ryan Rizky | Editor : Endang Pergiwati
