Blitar - Polres Blitar Kota mulai meningkatkan upaya pencegahan penyebaran Virus Corona (Covid-19), dengan merazia belasan pemuda dan sterilisasi kendaraan di Kota Blitar.
Belasan remaja yang terjaring razia tersebut, terdiri dari anak jalanan (anjal), pengamen di perempatan dan pertokoan. Serta pemuda yang bergerombol atau nongkrong di tempat umum seperti warung, cafe atau tempat lain. Memang tidak boleh lagi ada keramaian atau kerumunan massa.
"Siang dan sore ini kami melakukan upaya Phsycal Distancing, merazia dan mensterilisasi pemuda yang bandel dan masih bergerombol nongkrong di wilayah Kota Blitar," tutur Kapolres Blitar Kota, AKBP Leonard M Sinambela, Jumat (27/3/2020).
Dijelaskan AKBP Leonard upaya ini dilakukan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat, juga mencegah penyebaran Covid-19 semaksinal mungkin. "Beberapa titik yang selama ini diketahui sebagai tempat berkumpulnya para pemuda, anjal, dan pengamen kita datangi dan hasil dari patroli ini ada sekitar 11 pemuda yang terjaring," jelasnya.
Mereka yang terjaring razia, dibawa ke Mapolres Blitar Kota dengan menggunakan mobil patroli. Selanjutnya di mapolres, mereka harus menjalankan SOP pencegahan Covid-19. Mulai cuci tangan dengan sabun dan air mengalir, disterilkan dengan semprotan desinfektan dan diberikan pembinaan. "Kita kumpulkan di aula untuk dibina, terutama tentang pencegahan Covid-19," paparnya.
Selain razia, personel Polres Blitar Kota dan TNI Kodim 0808 Blitar juga melakukan penyemprotan disinfektan ke kendaraan roda 2 dan 4 atau lebih di perempatan atau lampu lalu lintas. "Karena Covid-19 bisa menempel dimana saja, maka kita melakukan sterilisasi penyemprotan disinfektan kepada kendaraan dan penggunanya. Termasuk angkutan umum, yang ditumpangi banyak orang," ungkap AKBP Leonard. (ais)
.jpg)
