07 April 2025

Get In Touch

Kadinkes Kota Kediri Sarankan Jamaah Haji Karantina Mandiri Sejak Dini

Pelaksanaan pembinaan kesehatan masa keberangkatan calon jamaaah haji oleh DInkes Kota Kediri.
Pelaksanaan pembinaan kesehatan masa keberangkatan calon jamaaah haji oleh DInkes Kota Kediri.

KEDIRI (Lenteratoday) - Seiring dengan keputusan pemerintah pusat tahun 2022 kembali memberangkatkan jamaan haji, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Kediri menggelar Pembinaan Kesehatan Masa Keberangkatan Calon Jama'ah Haji 2022 bertempat di Ballroom Lotus Garden Hotel Kediri, Selasa (17/5/2022).

Kepala Dinkes Kota Kediri, dr Fauzan Adima MARS, saat ditemui mengatakan acara tersebut diselenggarakan untuk mempersiapkan jamaah haji yang sehat saat menjalani ibadah di Tanah Suci. Mengingat ibadah haji tahun ini masih dalam situasi pandemi.

"Jadi kita memberikan edukasi kepada para jamaah haji ini untuk mempersiapkan diri mereka agar dapat melaksanakan ibadah haji dengan khusyu tanpa ada hambatan. Karena pemberangkatan jamaah haji tahun ini merupakan pertama kali dilakukan setelah sempat terhenti selama 2 tahun karena pandemi," ungkap dr Fauzan Adima MARS, Selasa (17/5/2022).

Fauzan menambahkan, jika persyaratan dalam pemberangkatan jamaah haji 2022 ini jauh lebih ketat dibanding tahun-tahun sebelumnya. Salah satunya adalah jamaah yang akan diberangkatkan harus sudah melakukan vaksinasi booster dan lolos tes PCR sebelum melakukan penerbangan ke Tanah Suci.

Hal tersebut, juga disadari oleh Fauzan karena ibadah haji tahun ini dilakukan masih dalam suasana pandemi Covid-19. Maka dari itu, acara tersebut dilaksanakan agar para jamaah memiliki kesadaran untuk menjaga kesehatan menjelang keberangkatan ibadah haji.

"Tahun ini, kuota para jamaah dibatasi hanya 107 orang untuk Kota Kediri. Dan batas umur yang diperbolehkan mengikuti Ibadah Haji maksimal 64 tahun. Dengan banyaknya syarat tersebut, saya harap acara ini dapat membantu persiapan mereka," ucap Fauzan.

Lebih lanjut, Fauzan mengingatkan kepada para jamaah selalu waspada dan mempunyai kesadaran untuk melakukan protokol kesehatan yang ketat. Ia tidak ingin nanti terjadi kasus kegagalan keberangkatan salah satu jamaah dikarenakan hasil tes PCR positif Covid-19.

"Saya sarankan mulai saat ini para jamaah mulai berkomitmen bersama keluarga masing-masing melakukan karantina mandiri. Mulai mengurangi kegiatan keluar rumah yang tidak begitu penting. Serta Menjaga pola makan, olahraga, istirahat yang cukup untuk mempersiapkan fisik saat ibadah haji mendatang," pungkas Fauzan. (*)

Reporter: Gatot Sunarko | Editor : Lutfiyu Handi

Share:
Lentera Today.
Lentera Today.