PALANGKA RAYA (Lenteratoday) - Anggota Komisi C DPRD Kota Palangka Raya, Sigit Widodo, menekankan pentingnya bijak dalam ber-Media Sosial (Medsos). Diapun meminta supaya dilakukan sosialisasi bijak bermedsos kepada pelajar melalui lingkup sekolah untuk menghentikan Hoaks, Pornografi, Perjudian, Ujaran kebencian dan SARA (HPPUS).
"Saat ini rata- rata anak sekolah sudah memiliki dan mengenal medsos, karena itu mereka juga harus diarahkan untuk bisa menggunakannya secara bijak agar tidak terjerumus kepada hal- hal negatif," papar Sigit, Rabu (3/8/2022).
Ia mengingatkan para pelajar, khususnya yang memiliki handphone android, untuk berhati- hati dan tidak sembarangan dalam menyebarkan informasi. Apalagi jika informasi tersebut belum pasti kebenarannya.
Legislator dari fraksi PDI Perjuangan ini menyarankan saat menerima informasi atau berita baru, para pelajar hendaknya menyaring terlebih dahulu sebelum diteruskan atau dibagikan. Jika informasi yang dibagikan baik dan benar, tentunya tidak masalah dan menjadi sesuatu yang positif, namun jika yang disebarkan adalah berita 'hoax' atau palsu, justru bisa menimbulkan keresahan bahkan kekacauan.
"Dengan banyaknya berita hoax atau palsu yang beredar selama ini, tentu mengingatkan kita untuk berhati-hati dan waspada sebelum membagikan informasi, harus lebih selektif dan mencari tahu kebenarannya terlebih dahulu," jelasnya.
Selanjutnya, Sigit mengatakan perlunya memberikan edukasi kepada para pelajar untuk bijak dalam menggunakan medsos dalam rangka menyuarakan Stop HPPUS.
Ia pun berpesan kepada para pelajar agar tidak terpancing menonton apalagi menyebarkan pornografi. Perbuatan ini tidak hanya melanggar hukum, tapi juga berdampak buruk terhadap kehidupan sosial serta mental para pelajar.
"Dengan mendidik untuk bijak bermedsos, diharapkan para pelajar terhindar dari tindakan HPPUS, dengan sendirinya kasus 'bullying' antar pelajar juga dapat dihindari," pungkasnya.
Reporter : Novita | Editor : Lutfiyu Handi
.jpg)
