Awas! Oktober Stok Pertalite Habis [Koran Kamis, 11/8/2022]

PT PERTAMINA (Persero) mencatat penyaluran Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Pertalite hingga Juli 2022 sudah mencapai 16,8 juta kilo liter (KL). Dengan begitu, maka kuota hingga akhir tahun ini hanya tersisa 6,2 juta KL dari jatah total tahun ini yang ditetapkan sebesar 23 juta KL. Dengan sumsi rata-rata tiap bulan akan tersedot 2,4 juta KL, maka stok yang saat ini tersedia hanya cukup untuk 2,5 bulan saja atau sampai pertengahan Oktober. Apakah pemerintah bakal menambah pasokannya? Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani sendiri tampaknya ‘pening’ dan mengungkapkan bila anggaran subsidi energi bisa jebol di atas Rp 502 triliun. Penjualan pertalite pun diminta untuk dikendalikan. Bila mengikuti harga pasar harusnya RON 90 atau Pertalite dihargai Rp 17.000-an per liter. Di Indonesia sendiri karena ada subsidi maka rakyat bisa menikmati hanya dengan Rp 7.650 per liter. Tak hanya Pertalite, BBM Solar Subsidi sebagai Jenis BBM Tertentu (JBT) harga keekonomiannya menembus Rp 17.000-an per liter jauh dari harga saat ini Rp 5.150 per liter. Pilihan sulit, antara mengamankan dompet negara atau jaga daya beli? BACA BERITA LENGKAP, DOWNLOAD DI SINI https://cdn.lentera.co/c/newscenter/lenteratoday/2022/08/11082022.pdf