PALANGKA RAYA (Lenteratoday) – Provinsi Kalimantan Tengah, khususnya Kota Palangka Raya, dikenal memiliki kekayaan alam yang berlimpah, tidak hanya itu, juga mempunyai kearifan lokal dan seni budaya yang beraneka ragam.
Menanggapi hal ini, Anggota Komisi C DPRD Kota Palangka Raya, Norhaini, mengingatkan agar tidak punah tergerus kemajuan zaman, seni budaya yang diwariskan secara turun temurun tersebut harus tetap dijaga kelestariannya.
"Selain keterlibatan pemerintah, peran serta masyarakat, termasuk para generasi muda, sangat diperlukan demi terjaganya kelestarian seni budaya lokal Kalimantan Tengah," papar Norhaini, Selasa (25/10/2022).
Kemudian ia melanjutkan, salah satu contoh kearifan lokal yang sudah mulai pudar akibat tergerus perkembangan zaman dan kemajuan teknologi yaitu karungut (pantun yang dilagukan suku Dayak) dan pernak-pernik khas Dayak.
Norhaini berharap kearifan lokal tersebut dapat terus dipertahankan meskipun modernisasi terus berkembang. Jangan sampai kebudayaan yang merupakan jati diri masyarakat asli Dayak hilang begitu saja ditelan zaman.
"Semoga kesenian karungut ini dapat terus dilestarikan dan diturunkan ke generasi selanjutnya, dan semakin dicintai khususnya oleh generasi muda,” ungkapnya.
Sementara itu Norhaini mengatakan, kita harus menyadari dan mengakui jika budaya asing telah masuk dan diterima di Indonesia, termasuk di 'Kota Cantik' Palangka Raya. Namun yang disayangkan, masuknya budaya asing tersebut justru digemari dan diminati para generasi muda, sehingga membuat mereka seakan lupa dan meninggalkan kearifan lokal dan seni budaya asli daerah. Padahal budaya asli daerah adalah sesuatu yang seharusnya kita banggakan karena warga asing justru tertarik dan mengaguminya.
Selebihnya ia menambahkan, tentunya permasalahan ini tidak hanya dihadapi oleh Kota Palangka Raya sendirian, namun permasalahan ini dihadapi hampir seluruh daerah di wilayah Indonesia.
"Mari kita jaga dan lestarikan budaya lokal mulai dari sekarang agar dapat terus kita wariskan, karena kalau bukan kita sendiri yang melakukannya, siapa lagi,” pungkasnya.(ADV)
Reporter : Novita | Editor : Endang Pergiwati
.jpg)
