21 April 2025

Get In Touch

Akun WhatsApp Palsu Walikota Surabaya Resahkan Warga

Foto Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi, yang dipasang di akun WhatsApp 0813-3305-1810 milik penipu.
Foto Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi, yang dipasang di akun WhatsApp 0813-3305-1810 milik penipu.

SURABAYA (Lenteratoday) -Beredar akun WhatsApp palsu mengatasnamakan nama Wali Kota Surabaya. Oknum penipu memasang foto Eri Cahyadi mengenakan kemeja merah sembari mengenakan kopiah sebagai profil dengan nomor 0813-3305-1810.

Pemerintah Kota Surabaya pun mengimbau kepada masyarakat agar mewaspadai maraknya aksi penipuan, baik melalui sms, WhatsApp maupun media sosial yang mengatasnamakan pejabat Pemkot Surabaya.

Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Surabaya, M. Fikser, mengungkapkan, oknum tersebut mengirim pesan kepada sejumlah nomor dengan mengatakan sedang menggalang donasi untuk membantu masjid dan panti asuhan. tentu saja aksiini sangat meresahkan warga.

"Jadi, itu tidak benar dan itu bukan nomornya Pak Wali," kata Fikser di Surabaya, melalui keterangan tertulis, pada Selasa (22/11).

Dia meminta kepada seluruh pejabat di lingkungan Pemkot Surabaya, Badan Usaha Milik Daerah (BUMD), maupun pihak swasta untuk lebih berhati-hati dan mewaspadai segala bentuk penipuan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab itu.

Fikser meminta kepada seluruh warga Surabaya agar tidak langsung mempercayai apabila nomor tersebut atau nomor lain yang mengatasnamakan Wali Kota Eri Cahyadi, maupun pejabat pemkot, meminta bantuan tertentu.

"Hati-hati jika ada telepon yang meminta atau ada maksud tertentu mengatasnamakan pejabat pemkot, apapun alasannya hal itu tidak benar. Mohon dikroscek dahulu, jangan gampang percaya karena tidak mungkin penggalangan dana dilakukan semacam itu," tegasnya.

Di samping itu, Fikser juga meminta apabila ada masyarakat yang mengetahui kejadian perbuatan melawan hukum, agar segera melaporkan ke pihak berwajib. Sebab, Pemkot Surabaya tidak bertanggung jawab atas segala bentuk kerugian yang ditimbulkan sebagai akibat dari penipuan tersebut (*)

Reporter: Miranti Nadya|Editor: Arifin BH

Share:
Lentera Today.
Lentera Today.