KEDIRI (Lenteratoday) - Tim Lintas Sektor yang terdiri 73 Aparatur Sipil Negara (ASN) usia milenial dari berbagai Organisasi Perangkat Daerah (OPD) mendapat kewenangan dari Bupati Hanindhito Himawan memutus birokrasi yang terlalu panjang dan berbelit di lingkungan Pemkab Kediri.
Pria yang akrab disapa Mas Dhito itu mengatakan, tim lintas sektor dibentuk untuk mewujudkan reformasi birokrasi di lingkungan Pemkab Kediri. “Mereka saya beri legitimasi untuk membahas isu-isu strategis,” kata Mas Dhito melalui keterangan persnya, Senin (1/5/2023).
Hal tersebut disampaikan Mas Dhito usai berdiskusi bersama tim lintas sektor dan Kepala OPD di Kantor Pemkab Kediri, Jumat (28/4/2023). Tak hanya isu pemerintahan, lanjutnya, para ASN muda tersebut juga akan memetakan persoalan penting lain, seperti stunting, kemiskinan, hingga peningkatan investasi daerah.
Dengan demikian, ASN anggota Tim Lintas Sektoral itu sangat diharapkan dapat memahami permasalahan yang ada dan membawa perubahan bagi masyarakat. “Impact-nya (diharapkan) dapat dirasakan masyarakat,” tutur orang nomor satu di Pemkab Kediri tersebut.
Sebelumnya, bupati yang gemar mengendarai Vespa itu ingin agar sumber daya manusia (SDM) milenial di jajarannya berkumpul guna membahas isu pembangunan daerah. Sebab, menurutnya, selama ini isu-isu pemerintahan hanya ditangani dinas tertentu bersama Sekretaris Daerah (Sekda) dan bupati.
“Membangun sesuatu dengan berjalan sendiri-sendiri sekarang sudah tidak bisa,” tegasnya.(pkp/*)
Reporter: Gatot Sunarko | Editor : Lutfiyu Handi
