BLITAR (Lenteratoday) -Menanggapi hasil survei Litbang Kompas terhadap elektabilitas 18 partai politik (parpo) peserta Pemilu 2024, Wakil Ketua DPW PAN Jawa Timur Rahmat Santoso justru bersyukur karena elektabilitas PAN meningkat paling tinggi yakni 100 persen.
Rahmat Santoso yang juga Wakil Bupati Blitar mengapresiasi hasil survei tersebut justru menunjukkan hasil yang signifikan untuk partai PAN.
"Terbukti dalam kurun waktu 5 bulan, Januari - Mei 2023 ini elektabilitas PAN meroket naik 100 persen atau 2 kali lipat," tutur Wabup Rahmat, Rabu (24/5/2023).
Dia menjelaskan kalau sesuau hasil survei itu menyasar 1.200 responden dari 38 provinsi se Indonesia, selama periode 29 April-10 Mei 2023 menggunakan metode pencuplikan sistematis bertingkat dengan tingkat kepercayaan 95 persen.
"Hasilnya elektabilitas PAN peningkatannya tertinggi, mencapai 100 persen, dari 1,6 persen pada Januari 2023 meroket jadi 3,2 persen di Mei 2023 ini," jelasnya.
Peningkatan ini menurut pria yang juga Ketua Umum DPP Ikatan Penasihat Hukum Indonesia (IPHI) ini berkat kerja keras jajaran pengurus dan kader partai, dalam melaksanakan arahan serta petunjuk Ketua Umum (Ketum) PAN, Zulkifli Hasan agar PAN selalu hadir dan membantu rakyat dimanapun.
"Jelas perintah Ketum Bang Zulhas, mulai sejak pandemi Covid-19 sampai sekarang, PAN harus hadir dan membantu rakyat di semua bidang," tandas Wabup Rahmat.
Bahkan ditegaskan Rahmat dengan adanya hasil survei ini, juga akan menjadi masukan bagi PAN untuk lebih mempersiapkan diri menghadapi Pemilu 2024 mendatang.
"Melalui perencanaan dan strategi pemenangan Pemilu yang lebih baik lagi, agar bisa menjadi partai kepercayaan rakyat," tegasnya.
Hhasil survei nasional tersebut dari 18 parpol peserta Pemilu 2024, hanya 6 partai yang memiliki elektabilitas suara di atas 4 persen, sementara 12 lainnya di bawah 4 persen. Dari 12 parpol tersebut, ada 3 parpol yang saat ini tercatat mendapatkan kursi DPR yakni PKS, PAN, dan PPP. Dimana dari Januari - Mei 2023 PKS mendapatkan suara 3,8 persen (turun dari 4,8 persen) , PAN 3,2 persen (naik dari 1,6 persen) dan PPP 2,9 persen (naik dari 2,6 persen).
Demikian juga popularitas PAN juga meningkat, jika Januari 2023 di angka 72,3 persen pada Mei ini menjadi 75,7 persen.
Disinggung mengenai angka elektabilitas 3,2 persen yang masih dibawah ketentuan ambang batas parlemen atau Parliamentary Threshold (PT) sebesar 4 persen. Dijawab Wabup Rahmat kalau hasil survei itu dinamis dan bisa meningkat lagi, karena kerja mesin partai akan terus digenjot sampai 2024 mendatang menghadapi Pileg, Pilpres dan Pilkada.
"Buktinya dalam Pemilu sejak 2004-2019, PAN lolos dan memiliki kursi di parlemen kan," pungkasnya (*)
Reporter: arief sukaputra|Editor: Arifin BH
.jpg)
