20 April 2025

Get In Touch

Bertekad Atasi Stunting, Kejari dan Pemkot Batu Sosialisasikan Program Orang Tua Asuh

Pj Wali Kota Batu, Aries Agung Paewai bersama Kepala Kejaksaan Negeri Kota Batu, Agus Rujito, usai menandatangani berita acara Pencanangan Orang Tua Asuh bagi Anak Stunting di Kota Batu, Selasa (18/7/2023) (Dok. Prokopim Kota Batu)
Pj Wali Kota Batu, Aries Agung Paewai bersama Kepala Kejaksaan Negeri Kota Batu, Agus Rujito, usai menandatangani berita acara Pencanangan Orang Tua Asuh bagi Anak Stunting di Kota Batu, Selasa (18/7/2023) (Dok. Prokopim Kota Batu)

BATU (Lenteratoday) - Berkomitmen untuk mempercepat penurunan angka stunting, Kejaksaan Negeri (Kejari) dan Pemerintah Kota (Pemkot) Batu, sosialisasikan program Orang Tua Asuh bagi anak stunting, di Balai Desa Oro-Oro Ombo, dengan menghadirkan 30 instansi vertikal se Kota Batu.

Kepala Kejari Kota Batu, Agus Rujito, mengatakan, kasus stunting saat ini merupakan musuh bersama yang harus dikalahkan, seiring dengan upaya meningkatkan pertumbuhan anak balita di Kota Batu. "Saat ini penanganan stunting menjadi prioritas nasional. Data menunjukkan bahwa angka stunting di Kota Batu mencapai 13,2% berdasarkan data bulan timbang Februari 2023,” kata Agus, dalam acara tersebut, Selasa (18/7/2023).

Agus menambahkan, dalam pencanangan program ini, akan melibatkan kerjasama antara Kejari dengan 30 instansi vertikal lainnya, yang juga berkomitmen untuk menjadi orang tua asuh dalam upaya penanganan stunting di Kota Batu. Menurutnya, tindakan yang akan dilakukan oleh orang tua asuh nantinya meliputi, menjaga pola makan yang sehat, memberikan edukasi kepada orang tua anak stunting, dan meningkatkan sanitasi rumah tangga.

Sementara itu, Penjabat Wali Kota Batu, Aries Agung Paewai, menekankan bahwa program tersebut merupakan salah satu bentuk nyata kehadiran pemerintah untuk masyarakat. Menurutnya, Pemkot Batu sangat mengapresiasi partisipasi berbagai instansi dalam upaya penanganan stunting ini.

"Karena masalah ini (stunting) bukan hanya tanggung jawab pemerintah daerah, tetapi juga menjadi tugas bersama. Dengan kerja sama yang baik, penanganan stunting bisa dilakukan efektif,” ujar Aries, ditemui pada kesempatan yang sama.

Pria yang juga menjabat sebagai Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur ini, menyatakan optimistisnya bahwa program yang diluncurkan dalam semangat Hari Bhakti Adhyaksa ini, akan menjadi inisiatif yang baik dan mampu membantu menurunkan angka stunting pada tahun 2023.

"Dengan adanya komitmen dan kerja sama antara Pemkot Batu, Kejari, dan instansi vertikal lainnya, diharapkan upaya penanganan stunting di Kota Batu akan semakin menguat. Dengan pemahaman yang lebih baik mengenai pentingnya pola makan sehat, edukasi bagi orang tua, serta peningkatan sanitasi itu tadi," pungkasnya.(*)

Reporter: Santi Wahyu/Editor:widyawati

Share:
Lentera Today.
Lentera Today.