20 April 2025

Get In Touch

Finalisasi Duet Anies-Cak Imin Tunggu Rapat Hari Ini di Surabaya

Home Peristiwa Partai Demokrat Kota Bekasi Turunkan Baliho Bergambar Anies Baswedan Jonathan Simanjuntak Jum'at, 01 September 2023 - 13:12 WIB views: 4.052 DPC Partai Demokrat Kota Bekasi melakukan penurunan baliho bergambar Anies Baswedan yang tersebar di
Home Peristiwa Partai Demokrat Kota Bekasi Turunkan Baliho Bergambar Anies Baswedan Jonathan Simanjuntak Jum'at, 01 September 2023 - 13:12 WIB views: 4.052 DPC Partai Demokrat Kota Bekasi melakukan penurunan baliho bergambar Anies Baswedan yang tersebar di

JAKARTA (lenteratoday) -Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) menerima tawaran Partai Nasional Demokrat (Nasdem) yang ingin menduetkan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (Cak Imin) sebagai capres-cawapres di Pemilu 2024. Tawaran tersebut diambil setelah PKB menggelar rapat pleno di kantor DPP PKB, Jakarta Pusat pada Jumat (1/9/2023).

"Terkait dengan tawaran Nasdem, kerja sama dengan Nasdem, maka tadi pleno menyatakan dan menyambut baik tawaran kerja sama dari Nasdem," kata Wakil Ketua Umum PKB Jazilul Fawaid.

Setelah tawaran duet Anies-Cak Imin diterima, PKB akan melakukan finalisasi soal kerja sama ini di Surabaya, Jawa Timur pada Jumat sore.

Tanggal deklarasi tunggu rapat

Jazilul mengatakan, tawaran kerjasama dari Nasdem untuk menduetkan Anies dengan Cak Imin akan difinalisasi dalam rapat yang digelar di Surabaya sore ini.

"Difinalisasi dengan rapat yang lebih luas, baik rapat di PKB maupun dengan pihak-pihak yang lain, stakeholder PKB, nanti termasuk konsultasi dengan para kiai itu akan difinalkan, finalisasinya itu nanti di Surabaya," ujarnya.

Meski begitu, Jazilul enggan membeberkan tanggal deklarasi duet Anies-Cak Imin. Ia mengatakan, hal ini menunggu keputusan rapat pada Jumat sore.

"(Tanggal deklarasi) tunggu nanti keputusan rapat nanti sore," kata Jazilul.

Libatkan para kiai

Dalam pembahasan terkait pasangan Anies-Cak Imin, sejumlah kiai dan Dewan Suyro PKB bakal diikutsertakan. Sekjen PKB Hasanuddin Wahid mengatakan, sejumlah kiai diajak bicara untuk meminta tausyiah atas kerja sama dari Nasdem.

"Sejumlah kiai, dewan syuro kita, diutus untuk berkomunikasi dengan seluruh kiai-kiai sepuh di pesantren-pesantren, di kalangan Nahdlatul Ulama," ujar Wahid, dikutip dari Kompas.

Rencananya, rapat membahas finalisasi duet Anies-Cak Imin bakal digelar di Surabaya pada Jumat sekitar pukul 15.00 WIB.

Demokrat geram

Sebelumnya, Sekjen Partai Demokrat Teuku Riefky Harsya mencak-mencak terkait kabar yang menyebutkan Ketua Umum Nasdem Surya Paloh memilih Cak Imin sebagai cawapres Anies.

Padahal, Anies disebutkan telah memilih Ketua Umum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sebagai pendampingnya untuk Pilpres tahun depan.

Teuku mengatakan, keputusan Paloh menunjuk Cak Imin diputusan secara sepihak tanpa sepengetahuan Demokrat dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).

Partai Demokrat copot spanduk Anies

Buntut kabar bahwa Cak Imin ditunjuk sebagai cawapres Anies, Demokrat langsung menginstruksikan pencopotan baliho maupun spanduk yang menampilkan sosok Anies.

Kader Demokrat di Lumajang, Jawa Timur telah menurunkan baliho bergambar Anies. Ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Lumajang Idris Marzuqi mengatakan, media yang menampilkan Anies dicopot sebagai bentuk kekecewaan.

Pihaknya kecewa dengan sikap sepihak Anies dan Partai Nasdem yang dianggap mengkhianati Partai Demokrat.

"Kita semua kader Partai Demokrat kecewa dengan pengkhianatan yang dilakukan oleh Anies Baswedan yang tiba-tiba mengambil keputusan tanpa mengajak bicara pimpinan kami di pusat," ucapnya.

Pencopotan spanduk bergambar Anies juga terjadi di Kabupaten Cirebon, Jawa Barat pada Jumat.

DPC Demokrat Cirebon juga merobek, membakar, dan membuang gambar Anies ke tempat sampah (*)

Editor: Arifin BH

Share:
Lentera Today.
Lentera Today.