SURABAYA (Lenteratoday) - Menjelang Peringatan Hari Pahlawan esok hari, Pemerintah Kota Surabaya melakukan Ziarah Nasional pada Kamis (9/11/2023) pagi, di Taman Makam Pahlawan Kusuma Bangsa Surabaya.
Ziarah kali ini terasa spesial, karena turut dihadiri Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Wamenparekraf) Angela Tanoesoedibjo.
Usai acara, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi berpesan kepada seluruh warga Indonesia khususnya Kota Surabaya, bahwa semangat para pahlawan harus terus membara di hari arek-arek Suroboyo. Ia juga mengingatkan akan kekhawatiran Presiden Soekarno yang mengatakan bahwa perjuangannya lebih mudah karena melawan penjajah bangsa asing, tapi perjuangan rakyat hari ini akan lebih sulit, karena melawan bangsa sendiri.
Dan yang terjadi saat ini bukan pertempuran dengan bangsa sendiri, tapi perbedaan pendapat, dan perbedaan lainnya yang menyebabkan kehancuran negeri Indonesia sendiri.
"Tapi dengan semangat arek Suroboyo saya yakin, kita tetap berjuang hari ini sebagai pahlawan di Kota Surabaya. Sehingga kekhawatiran Bung Karno InsyaAllah tidak terjadi di kota Surabaya," ungkap Wali Kota Eri.
Eri juga mengungkapkan, ia yakin dengan kekuatan arek-arek Suroboyo inilah yang membuat Pemerintah Kota Surabaya bisa mengurangi kemiskinan, stunting, dan pengangguran. Bukan karena pemerintah atau Wali Kotanya saja.
"Hari ini kita bisa mencontohkan dengan mengenang jasa para pahlawan. Ketika kekuatan menjadi satu bagian, tujuannya sama, tidak mementingkan kepentingan pribadi, tidak mementingkan kepentingan golongan, maka kemerdekaan bisa kita raih," ungkap Eri.
Ia menegaskan, dengan semangat arek-arek Suroboyo hari ini, dan dengan mengenang jasa para pahlawan, maka semangat itu terus akan membara di Kota Surabaya. Karena baginya perjuangan warga Surabaya masih belum selesai selama masih ada kemiskinan, kebodohan, dan stunting.
"Jangan berhenti, karena kita sudah meraih kemerdekaan. Yang terberat adalah setelah kemerdekaan, apa yang kita berikan untuk negara ini dan kesejahteraan kepada masyarakat. Maturnuwun untuk seluruh arek-arek Suroboyo," ucap Eri.
Di kesempatan yang sama, Wamenparekraf Angela merasa bangga bisa menjadi bagian dari ziarah memperingati hari pahlawan pagi ini. Ia memakai jasa pahlawan yang tak pernah mundur saat ditekan. Maka ia maknai itu dengan perjuangan rakyat Indonesia yang tak gentar dalam menghadapi Pandemi Covid-19 hingga kini telah berlalu.
"Saya kira saya mewakili seluruh pelaku Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, kita sudah melewati salah satu ujian terberat. Dan kita berhasil melaluinya dengan sangat-sangat baik, dengan kebersamaan dan kolaborasi," ungkap Angela.
Ia juga berharap, di momentum hari pahlawan yang penuh perjuangan ini, kelak para pelaku pariwisata dan ekonomi kreatif, khususnya generasi muda, bisa terus berjuang di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif. "Dan tidak hanya itu. Namun untuk terus kita bersama-sama maju, dan bagaimana kita bisa mensejahterakan masyarakat Indonesia melalui kerja-kerja nyata kita," pungkasnya. (*)
Reporter : Jannatul Firdaus | Editor : Lutfiyu Handi
.jpg)
