PALANGKA RAYA (Lenteratoday) – Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Palangka Raya bersama stakeholder terkait berhasil melakukan upaya untuk mengendalikan kenaikan inflasi.
Pj Wali Kota Palangka Raya, Hera Nugrahayu, menyampaikan apresiasinya atas dedikasi dan komitmen dari TPID, yang mendapat dukungan dan menjalin kerjasama dengan pemerintah, BUMD, Bulog, pelaku usaha, dan masyarakat. Menurutnya, hal itu yang menjadi kunci utama suksesnya menjaga stabilitas harga bahan pokok di wilayah setempat.
“Kerja keras TPID Kota Palangka Raya serta kerjasama yang solid dengan semua pihak terkait, inilah yang membuahkan kesuksesan dalam pengendalian inflasi,” papar Hera, Rabu (28/2/2024).
Sementara itu, berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Palangka Raya, Inflasi Year On Year (YOY) Kota Palangka Raya tahun 2023 berada di angka 2,68 persen. Sedangkan angka inflasi bulan Desember 2023 Month To Month sebesar 0,31 persen.
"Angka ini menunjukkan jika Kota Palangka Raya berhasil menjaga tingkat inflasi di bawah target yang ditentukan, yaitu dibawah 3 persen," ungkapnya.
Hera menambahkan, Pemerintah Kota Palangka Raya telah melakukan berbagai upaya untuk menekan angka inflasi. Upaya yang telah dilakukan antara lain dengan membuka gerai TPID, melaksanakan operasi pasar sembako murah, hingga langkah-langkah lainnya yang bertujuan untuk memastikan ketersediaan bahan pokok dengan harga yang stabil dan terjangkau bagi masyarakat.
“Kami berharap laju inflasi dapat terus dikendalikan melalui berbagai program dan kegiatan yang efektif dan tepat sasaran yang dijalankan,” pungkasnya.
Reporter : Novita/ Editor: widyawati
.jpg)
