23 April 2025

Get In Touch

Pemkot Kediri Ingin PKK Berperan Turunkan Prevalensi Stunting dan Wujudkan Keluarga Sejahtera

Pj Wali Kota Zanariah (kemeja batik) memberikan ucapan selamat kepada jajaran pengurus TP PKK Kota Kediri.
Pj Wali Kota Zanariah (kemeja batik) memberikan ucapan selamat kepada jajaran pengurus TP PKK Kota Kediri.

KEDIRI (Lenteratoday) - Pj Wali Kota Kediri Zanariah jadikan Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK ke-52 momen penurunan prevalensi stunting dan mewujudkan keluarga sejahtera. Ajakan tersebut sejalan tema HKG PKK tahun ini 'Bergerak Bersama PKK, Mewujudkan Keluarga Sejahtera Menuju Indonesia Maju'.

Ajakan tersebut disampaikan Zanariah saat menghadiri acara HKG PKK 2024 di Ruang Joyoboyo Balai Kota Kediri, Kamis (30/5/2024). Dikatkan, patut disyukuri beberapa program pokok PKK Kota Kediri telah berjalan dengan baik.

"Saya sampaikan selamat dan terima kasih kepada TP PKK Kota Kediri. Selama lebih dari lima dekade PKK tetap setia mendampingi keluarga dan masyarakat Kota Kediri untuk berdaya, sehat, dan mandiri,” ujarnya.

Sesuai tema peringatan HKG PKK tahun ini semoga TP PKK Kota Kediri semakin solid, bergerak bersama menjalankan program untuk mewujudkan keluarga sejahtera dan tangguh," ujarnya.

Zanariah mengungkapkan patut disyukuri beberapa progran pokok PKK Kota Kediri telah berjalan dengan baik. Namun, disisi lain masih banyak tantangan yang harus dihadapi. Salah satunya, angka stunting Kota Kediri yang sempat mengalami fluktuasi.

Berdasarkan data aplikasi Elektronik Pencatatan Pelaporan Gizi Berbasis Masyarakat (e-PPGBM), stunting di Kota Kediri 2022 sebanyak 941 anak. Tahun 2023 berhasil turun menjadi 711 anak. Namun per bulan Maret tahun 2024 jumlah balita stunting turun lagi tinggal menjadi 740 anak.

"Mari jadikan momen ini untuk memperkuat komitmen dan meningkatkan lagi upaya-upaya penurunan prevalensi stunting di Kota Kediri. Kita juga harus fokus di pencegahan. Terlebih tahun 2024 ini adalah tahun terakhir pelaksanaan rencana induk gerakan PKK 2021-2024 dan rencana strategis gerakan PKK," ungkapnya.

Pj Wali Kota Kediri berharap TP PKK dapat menjadi motor utama dalam menggerakkan kader dan menjalin koordinasi serta sinergitas dengan para stakeholder. Tidak hanya program kerja terkait stunting tetapi juga pernikahan dini yang harus ditekan melalui pemberdayaan keluarga.

Selain itu meningkatkan pola asuh anak dan remaja dalam rumah tangga, KDRT, kesadaran bela negara, melaksanakan pemberdayaan ekonomi masyarakat dan pengembangan pangan lestari (P2L).

"Sekali lagi selamat peringatan ke-52 Hari Kesatuan Gerak PKK. Terima kasih kepada seluruh anggota PKK yang telah dan terus berkomitmen kemajuan dan kesejahteraan bersama. Mari kita lanjutkan perjalanan ini dengan semangat sama demi mewujudkan keluarga sejahtera menuju Indonesia maju," harapnya.

Sementara itu, Pj Ketua TP PKK Kota Kediri, Novita Bagus Alit yang membacakan sambutan Ketua Umum TP-PKK Pusat menekankan tiga hal yang perlu mendapat perhatian.

Pertama, memantapkan pemahaman filosofi pemberdayaan dan kesejahteraan keluarga. Kedua, mengoptimalkan potensi gerakan masyarakat agar dapat bersinergi dengan pemerintah dalam percepatan pembangunan baik nasional maupun di daerah. Ketiga, meningkatkan pencapaian PKK dalam pelaksanaan Rencana Induk Gerakan PKK tahun 2021-2024.

Dalam kegiatan ini, juga dilakukan potong tumpeng oleh Pj Ketua TP PKK yang diberikan kepada Pj Wali Kota Kediri Zanariah dan Sekretaris Daerah Bagus Alit. Turut hadir, Asisten Pemerintahan dan Kesra Mandung Sulaksono, Kepala OPD terkait, ketua Organisasi Wanita, pengurus TP PKK, Ketua TP PKK Kecamatan dan Kelurahan, serta tamu undangan lain. (*)

Reporter: Gatot Sunarko | Editor : Lutfiyu Handi

Share:
Lentera Today.
Lentera Today.