23 April 2025

Get In Touch

Disperdagin Kota Kediri Tingkatkan Pelayanan Masyarakat, Gelar FKP

Suasana Forum Komunikasi Publik yang diadakan Disperdagin Kota Kediri.
Suasana Forum Komunikasi Publik yang diadakan Disperdagin Kota Kediri.

KEDIRI (Lenteratoday) - Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disperdagin) Kota Kediri menggelar kegiatan Forum Komunikasi Publik (FKP), Selasa (4/6/2024). Kegiatan tersebut sebagai upaya meningkatkan kualitas pelayanan publik.

Kegiatan sebagai tindak lanjut SE Kemen PAN-RB No. 02/2024 tentang penerapan Standar Pelayanan di lingkup instansi pemerintah, melibatkan BUMN, perusahaan swasta, stakeholder, akademisi, pelaku usaha, media

Pemerintah Kota Kediri terus berupaya meningkatan kualitas pelayanan publik dengan menggelar kegiatan Forum Komunikasi Publik di seluruh OPD. BUMN, perusahaan swasta, stakeholder, akademisi, pelaku usaha, media

FKP banyak diisi diskusi dan sharing untuk menjaring aspirasi dari para peserta sehingga pelayanan Disperdagin ke depan akan semakin baik. "Kita undang semua unsur agar bisa memberikan masukan dan saran untuk peningkatan layanan yang kami berikan, khususnya pada bidang kemetrologian yakni tera dan tera ulang," jelas Wahyu Kusuma Wardani, Kepala Disperdagin.

Dalam pelayanan tera dan tera ulang alat ukur takar, timbang dan perlengkapan (UTTP), Disperdagin Kota Kediri melaksanakan beberapa jenis pelayanan antara lain pelayanan tera dan tera ulang di dalam kantor, pelayanan tera dan tera ulang di luar kantor, pelayanan sidang tera dan tera ulang di pasar.

"Disperdagin melakukan pengujian tera ulang pada berbagai UTTP yang digunakan para pelaku usaha di Kota Kediri," terangnya.

Di kesempatan tersebut Wahyu sekaligus mengimbau pelaku usaha, pedagang, pemilik, pemakai UTTP untuk meneraulangkan UTTP mereka sesuai ketentuan. "Alhamdulillah semua menyambut baik kegiatan ini, dan tadi ada beberapa masukan salah satunya tentang digitalisasi layanan yang saat ini sedang kita upayakan," terangnya.

Digitalisasi tersebut akan diwujudkan dengan meluncurkan inovasi berupa aplikasi berbasis website yang bisa diunduh melalui playstore. "Untuk website saat ini masih kita lakukan penyempurnaan dan secepatnya akan kita sosialisasikan ke masyarakat," terangnya.

Wahyu berharap dari FKP ini akan semakin banyak masyarakat yang mengenal bidang kemetrologian dan para pelaku usaha yang memiliki UTTP bisa menerakan alat miliknya ke Disperdagin tepat waktu sehingga alat ukur yang digunakan tetap akurat dan dapat meningkatkan kepercayaan konsumen atau masyarakat.

Salah satu peserta, Fredi dari Pabrik Gula Pesantren menyambut positif kegiatan FKP. Apalagi Disperdagin memiliki wacana meluncurkan aplikasi yang akan memudahkan masyarakat memperoleh layanan.

"Alhamdulillah di era digital seperti sekarang ini direspon Disperdagin dengan membuat aplikasi atau web. Jadi pelayanan uji tera nanti bisa dengan aplikasi. Sehingga kami bisa upload alat-alat kami yang bisa diujiterakan beserta dengan masa expired," tuturnya.(*)

Reporter: Gatot Sunarko | Editor : Lutfiyu Handi

Share:
Lentera Today.
Lentera Today.