Madiun - Kasus Covid-19 di Kota Madiun bertambah satu pasien terkonfirmasi positif, sehingga total menjadi 22 kasus. Pasien baru ini adalah Pria 37 Tahun dengan inisial WSL, tinggal di Kelurahan Demangan.
Awalnya, pria tersebut mengalami sakit sejak Selasa (23/06/2020). Kemudian, Jumat (26/06/2020), dia kedatangan tamu kerabatnya dari Surabaya. Kerabat tersebut menginap dirumah hingga 3 hari 2 malam.
Pada Rabu (08/07/2020), telah dilakukan rapid test terhadap WSL tersebut dan memiliki hasil reaktif. Pihak Medis langsung melakukan swab test pada hari yang sama setelah melihat hasil yang reaktif tersebut. Kemudian, Minggu (12/07/2020), Pria 37 Tahun tersebut dinyatakan positif berdasarkan hasil test swab yang keluar.
Noor Afflah, Juru Bicara Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 (TGT-PP) menilai bahwa masyarakat sedikit lengah ketika diumumkan zona hijau.
"Tim Gugus Tugas tidak pernah mencabut perintah terkait wajib lapor ke RT setempat, namun ini masyarakat agak lengah karena setelah diumumkan zona hijau, mungkin mereka berpikir sudah bebas," jelas Afflah.
Dia meminta kerjasama yang baik dan masyarakat dapat lapor ke RT agar dapat diterusakan ke Survilance Kesehatan. Sehingga relawan kesehatan tersebut dapat memberikan arahan dan tindakan tegas. "Tindakan tegasnya harus karantina mandiri, kalau tidak mau ya diminta langsung pulang," pungkasnya.
Dengan demikian, jumlah positif Covid-19 di Kota Madiun, menjadi 22 terkonfirmasi positif Covid-19. Dari jumlah itu, 8 orang dinyatakan sembuh. Sedangkan jumlah ODR mencapai 1629 (1531 selesai pemantauan), OTG 269 (226 selesai pemantauan), ODP 83 (76 selesai dalam pemantauan dan sembuh), PDP 31 (28 Negatif). (Ger)
.jpg)
