Khofifah : Kunci Sukses Menuntut Ilmu dari Syeikh Fadhil Al Jailani Penting untuk Anak-anak

SURABAYA (Lenteratoday) – Ketua Pembina Yayasan Khadijah Khofifah Indar Parawansa menyampaikan kunci sukses penuntut ilmu yang disampaikan ulama dunia As Syeikh As Sayyid Prof. Dr.  Mohammad Fadhil Al Jailani Al Hasani penting untuk anak-anak semua. Kunci sukses tersebut disampaikan dalam rangkaian kegiatan MPLS siswa siswi Yayasan Taman Pendidikan NU Khadijah Surabaya, Jumat (19/7/2024).

Cicit  dari ulama sufi dunia Syeikh Abdul Qodir Jailani itu  menyampaikan kunci tersebut secara langsung di hadapan para siswa dan pengajar Yayasan Taman Pendidikan NU Khadijah Surabaya. Ulama dunia ini mengatakan bahwa kunci sukses tersebut bukan sembarangan karena merupakan pesan yang ditinggalkan oleh Imam Syafi’i. Sebagaimana diketahui bahwa Imam Syaifi’i adalah seorang ulama besar yang tersohor derajat keilmuannya. Beliau juga adalah mujtahid mutlak yang juga pendiri mazhab fiqih.

Dia berharap dengan kunci sukses mencari ilmu ini maka akan bisa menjadikan siswa siswi sekolah Khadijah sukses dunia dan akhirat. "Dalam kesempatan ini saya akan menjabarkan kuncinya sukses dalam menuntut ilmu. Kuncinya ada enam anak-anakku sekalian dan ini saya harap bisa diterapkan bersama oleh kalian semua,” ujarnya dengan bahasa Arab yang kemudian diterjemahkan oleh penerjemah.

Lebih lanjut dia menjelaskan enam kunci sukses belajar tersebut adalah kecerdasan, kemudian semangat, lalu sungguh-sungguh, berkecukupan, bersahabat (belajar) dengan ustadz (guru), dan yang terakhir waktu yang lama.

Tidak hanya itu, cucu ke-24 Syeikh Abdul Qadir Jailani ini juga menyampaikan bahwa kesuksesan dalam mencari ilmu juga harus dibarengi dengan kekuatan adab atau akhlaq. Yang mana adab dan akhlaq ini merupakan seharusnya linier dengan derajat ilmu yang dimiliki seseorang.

“Jika ditanya bagaimana agar bisa menjadi orang berilmu seperti Syeikh Abdul Qadir Jailani, saya sampaikan bahwa semasa hidup beliau adalah orang yang sangat taat kepada ibunya. Satu pesan ibunya yang selalu beliau pegang adalah jangan berbohong,” tegasnya.

Setelah menyampaikan hal tersebut, Syeikh Fadhil meminta supaya seluruh siswa siswi Khadijah bisa menerapkan kunci sukses mencari ilmu itu. Kemudian dengan ketekunan mencari ilmu dan diimbangi dengan akhlaqul karimah yang menunjung tinggi kejujuran, ia yakin para alumni dari sekolah Khadijah akan meraih kesuksesan di dunia dan di akhirat.

Dia juga menyampaikan bahwa antar ilmu dan akhlaqul karimah adalah dua hal yang tidak bisa dipisahkan. Sebab, untuk berakhlaq karimah tentu ada ilmu dan harus berseiringan, semikian juga dengan  orang yang berilmu maka harus disertai dengan akhlaqul karimah.

Sementara, setelah acara tersebut, Ketua Pembina Yayasan Khadijah, Khofifah Indar Parawansa menyampaikan bahwa kesempatan untuk mendengarkan tausiyah langsung dari Syeikh Fadhil adalah kesempatan yang langka. Untuk itu ia berterima kasih pada Syeikh Fadhil yang berkenan meluangkan waktu untuk bersapa langsung dengan para siswa siswi dari sekolah Khadijah.

Dia berharap supaya seluruh siswa siswi sekolah Khadijah benar benar meresapi tausiyah yang diberikan dan juga diamalkan. Dengan harapan kelak siswa siswi Khadijah bisa sukses meraih cita-cita yang diinginkan.

“Kalau mau cari ilmu ada enam hal, harus cerdas, harus semangat, harus taat pada guru, ada biaya, kemudian butuh waktu yang Panjang. Kemudian, bagaimana Syeikh Abdul Qodir Jailani begitu taat pada ibunya dan taat pada pesan ibunya yang hanya satu jangan bohong. Saya rasa itu penting pada anak anak semua dari mana mencari ilmu dengan kreteria tadi,” katanya.

Khofifah juga mengucapkan banyak terimakasih Syeikh Fadhil bisa datang langsung ke sekolah Khadijah, dan memberikan pesan pesan serta penguatan untuk para anak didik.

“Sebuah pesan strategis yang kita harap akan diamalkan oleh seluruh siswa siswi Khadijah. Bahwa kunci sukses menuntut ilmu ada enam sebagaimana beliau sampaikan. Dan tak cukup hanya itu, harus juga dikuatkan dengan kejujuran, integritas itu menjadi sesuatu yang tak boleh ditinggalkan,” tegas Khofifah.

Di akhir ia juga meminta doa pada Syeikh Fadhil agar seluruh siswa siswi sekolah Khadijah nanti dimanapun berada akan tetap menjadi pejuang Ahlussunnah wal jamaah dan menjadi pengikut Syeikh Abdul Qadir Jailani. (*)

Reporter : Lutfi | Editor : Lutfiyu Handi