SURABAYA (Lenteratoday)- Tim mahasiswa Institut Teknologi Sepuluh November (ITS) Surabaya, baru saja meluncurkan website bernama 'Rencanain'. Inovasi ini diharapkan dapat membantu agen travel mikro dalam ekspansi pangsa pasar.
'Rencanain' ini merupakan karya Nanda Dewi Challista (Manajemen Bisnis), Rizky Novan Aditiya (Sains Data), Sadam Ali Rafsanjani (Teknik Informatika), Alya Shaina Noerhudha (Manajemen Bisnis), dan Alzena Cheiryl Violney (Teknik Industri).
Inovasi dengan alamat www.rencana.in ini juga berhasil meraih pendanaan dari Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan (Belmawa) pada bidang kewirausahaan.
Ketua tim, Nanda Dewi Challista mengatakan, inovasi itu tercetus dari permasalahan yang dirasakan oleh ia dan tim dalam mencari agen travel serta melihat adanya permasalahan yang dialami oleh agen travel mikro.
"Rencanain ini merupakan marketplace penyedia jasa travel di Indonesia berbasis website dengan jaminan kemanan integritas dan interaksi lintas komunitas," kata mahasiswa yang akrab disapa Chaca ini, Minggu (4/8/2024).
Ia menjelaskan, inovasi ini berfokus sebagai fasilitator bagi agen-agen travel guna meningkatkan pemasaran usaha serta mewadahi para agen travel untuk dapat memasarkan dan menjual paket-paket pariwisata yang mereka miliki.
Hingga saat ini, Rencanain telah berhasil menjalin kerjasama dengan keempat mitra dan masih membuka untuk pendaftaran bagi agen mitra lainnya. Untuk meningkatkan pemasaran bagi mitra agen travel, Rencanain juga melakukan pemasaran langsung, sosial media, dan bekerjasama dengan beberapa influencer di Instagram untuk turut mempromosikan bisnis ini.
"Keunggulan dari website ini adalah penggunaan server-side rendering, autentikasi serta otorisasi kontrol akses API yang dapat meningkatkan keamanan dan melindungi data. Selain itu, layanan yang ditawarkan pada website ini juga mencakup tiga hal yakni open trip, private trip, dan juga sewa kendaraan," jelasnya.
Tak hanya itu, layanan yang diberikan juga melayani penjemputan secara door to door untuk penggunanya serta penawaran tempat wisata hidden gem di Indonesia. "Pengguna memiliki berbagai pilihan destinasi yang dapat disesuaikan dengan budget dan keinginan pengguna," tambahnya.
Dengan adanya inovasi ini, Tim bimbingan Prahardika Prihananto, S.T.,M.T., berharap website ini dapat membantu para agen travel mikro di Indonesia untuk bersama-sama meningkatkan pariwisata Indonesia. "Kami juga berharap produk Rencanain ini dapat semakin berkembang untuk kedepannya bahkan setelah agenda PKM ini selesai," tukasnya.
Reporter: Amanah/Editor:Widyawati
.jpg)
