SURABAYA (Lenteratoday)- Wakil Ketua DPRD Kota Surabaya, Arif Fathoni memberikan apresiasi atas berjalannya Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024 di Surabaya yang berlangsung kondusif.
Bahkan ia menyebut jika tingkat partisipasi pemilih di Surabaya naik, ini menunjukkan bahwa masyarakat Surabaya masih mempertahankan karakter arek Surabaya yang memiliki nilai-nilai kepahlawanan.
"Alhamdulillah, kami berterima kasih kepada masyarakat Kota Surabaya yang spirit kepahlawanannya masih terus menyala. Mereka hadir dengan sukarela ke TPS menggunakan hak pilihnya, dan itu bagian dari perwujudan nilai-nilai kecintaan terhadap bangsa dan negara," kata Fathoni ketika ditemui di kantor DPRD Surabaya, Kamis(28/11/2024).
Di samping itu, politisi dari Fraksi Golkar ini menyebut jika masyarakat Surabaya sudah luar biasa tinggi tingkat melek politiknya, sehingga memiliki kesadaran kolektif bahwa Pilkada hanyalah sarana.
"Karena di TPS itulah rakyat menetukan bagaimana nahkoda ini, akan memimpin Kota Surabaya dan Provinsi Jawa Timur 5 tahun mendatang," sebutnya.
Sementara terkait adanya dua petugas KPPS yang mengalami insiden saat menjalankan tugasnya, Fathoni berharap pemerintah kota (Pemkot) menjamin penuh biaya perawatan yang muncul jika itu tidak tercover oleh anggaran yang dimiliki oleh KPU.
"Karena pemerintah kota harus memastikan seluruh petugas pemungutan suara baik di level PPK, PPS maupun KPPS itu harus terjamin keamanannya ketika melaksanakan tugas. Dan saya berharap wali kota terpilih segera memiliki waktu untuk membesuk keluarga yang mengalami insiden itu," tukasnya.
Reporter: Amanah/Editor: Ais
.jpg)
