Ditetapkan Sebagai Wali Kota dan Wakil Walikota, Vinanda-Gus Qowim Sah Siap Realisasikan 7 Sapta Cipta

KEDIRI, (Lenteratoday) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Kediri Kamis (9/1/2025) menetapkan pasangan Vinanda Prameswati, SH, MKn, dan KH Qowimmudin Thoha sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Kediri 2025-2029.

Pasca ditetapkan sebagai pemenang pada Pilkada Serentak 2024 Kota Kediri, pasangan Vinanda-Gus Qowim menyatakan pada 100 hari kerja pertama memastikan langsung merealisasikan program 7 Sapta Cita secara bertahap. Menyesuaikan dengan APBD yang telah disusun pemerintah saat ini.

Dalam pidato saat penetapan, Vinanda Prameswati mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat Kota Kediri yang telah memberikan kepercayaan kepada pasangan ini.

Mbak Vinanda, panggilan akrabnya menegaskan bahwa kepercayaan tersebut adalah amanah yang akan diemban dengan penuh tanggung jawab.

“Kami berkomitmen untuk membawa Kota Kediri menuju masa depan yang lebih baik, dengan visi mewujudkan Kota Kediri yang MAPAN, bermartabat, dan mampu bersaing sejajar dengan daerah terbaik lainnya di Indonesia,” ujar Vinanda dalam pidatonya.

Penetapan ini dihadiri jajaran KPU, Bawaslu, anggota DPRD, Forkopimda, pimpinan partai politik, serta tim kampanye dan relawan.

Dengan penetapan ini maka secara resmi Vinanda Prameswati dan KH Qowimmudin Thoha tinggal menunggu proses pelantikan untuk memulai menjalankan tugas baru sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Kediri.

Menyinggung program 7 Sapta Cita secara bertahap yang dimulai saat program 100 Hari Kerja, Vinanda akan menyesuaikan dengan kekuatan APBD.

Mereka juga memastikan akan mewujudkan pemerintah yang cepat dan tepat melalui beberapa program, serta peningkatan infrastruktur.

Saat ini, alumnus Magister Kenotariatan Universitas Airlangga tersebut, bersama Gus Qowim masih terus menyapa masyarakat. Dia juga ingin mengetahui perkembangan terkini di Kota Kediri. Semua dilakukan pasangan muda dan tokoh agama ini demi kemajuan Kota Kediri.

“Tentunya kami akan terus mendatangi undangan masyarakat, bertemu dengan tokoh-tokoh masyarakat, tokoh agama, tujuannya untuk menjaring aspirasi yang nantinya untuk kemajuan Kota Kediri,” tandasnya.

Reporter: Gatot Sunarko|Editor: Arifin BH