Laksanakan Sapta Cita, Wali Kota Kediri Serahkan Santunan Kematian dan Bantuan Disabilitas
KEDIRI (Lentera) - Melaksanakan Sapta Cita yang sudah dicanangkan, Wali Kota Kediri, Vinanda Prameswati serahkan santunan kematian, serta bantuan biaya hidup dan alat bantu kepada disabilitas serta lansia Kota Kediri bertempat di Aula Kelurahan Semampir, Senin (28/4/2025).
Pada kesempatan ini, Mbak Wali yang biasa disapa Mbak Vinanda ini menuturkan Pemerintah kota Kediri telah memberikan bantuan berupa santunan kematian, biaya hidup lansia dan alat bantu untuk para disabilitas karena kondisinya sangat memprihatinkan.
"Hal ini merupakan bentuk kepedulian pemerintah dalam membantu masyarakat, untuk mengurangi beban di kehidupan mereka," tutur Mbak Vinanda.
Lebih lanjut Wali Kota Kediri perempuan pertama ini menjelaskan tentunya Pemerintah Kota (Pemkot) Kediri berharap bantuan ini dapat bermanfaat bagi semua yang mendapatkan, dan juga ini bisa menjadikan motivasi, agar jangan pernah berputus asa.
"Karena percayalah ketika kita masih ada upaya untuk terus melangkah, InsyaAllah ke depan masih banyak jalan untuk kehidupan yang lebih baik. Bantuan ini bisa digunakan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari maupun untuk kesehatan," jelasnya.
Adapun santunan kematian diberikan kepada 111 ahli waris, bantuan biaya hidup diberikan kepada 18 orang disabilitas dan lansia yang belum pernah mendapatkan bantuan dari pemerintah daerah.
Wali Kota Kediri juga menekankan bahwa pemberian bantuan kepada para lansia dan disabilitas ini selain sebagai bentuk kepedulian pemerintah terhadap masyarakat, juga merupakan salah satu Sapta Cita ke 5, yakni Smart Living dengan program mewujudkan Kota Ramah Disabilitas.
Hadir pula, Kepala Dinas Sosial Paulus Luhur Budi, Camat Kota Bagus Hermawan, Lurah Semampir Rizki dan penerima bantuan sosial.
Setelah penyerahan bantuan sosial, Mbak Wali juga mendatangi langsung rumah warga disabilitas di Kelurahan Semampir untuk memberikan bantuan berupa kursi roda. Total penerima bantuan alat bantu sejumlah 21 orang disabilitas, selain kursi roda ada alat bantu lain yang diberikan yakni kaki palsu, alat bantu jalan, korset penyangga punggung, alat bantu pendengaran, dan penyangga leher. (*)
Reporter: Ais
Editor : Lutfiyu Handi
