Megawati Kini Ikut Bersuara
POLEMIK soal keaslian ijazah Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) makin pelik dan berlarut-larut. Bahkan, aksi ayah Wapres Gibran ini yaitu dengan menemui dosen pembimbing akademik semasa kuliah di Universitas Gadjah Mada (UGM), Ir Kasmudjo, tak juga meredakan kegaduhan. Bahkan terbaru, Presiden ke-5 Megawati Soekarnoputri mulai ikut bersuara soal polemik tuduhan ijazah palsu. Ketum PDIP itu menyarankan untuk menunjukkan ijazahnya agar tak menimbulkan polemik yang berkepanjangan. Di sisi lain daftar laporan ke polisi terkait kasus ini makin panjang. Kabar terbaru, mediasi gugatan perdata terkait keabsahan ijazah Jokowi kembali buntu. Muhammad Taufiq selaku pihak penggugat dan Jokowi sebagai tergugat gagal mencapai kata sepakat di Pengadilan Negeri (PN) Surakarta, Rabu (14/5/2025). Sebelumnya, pihak Jokowi sendiri juga melaporkan lima orang yaitu, Roy Suryo, Rismon Sianipar, Tifauzia Tyassuma, sosok berinisial ES, dan K. Pelaporan tersebut terkait dugaan pencemaran nama baik dan fitnah. Di sisi lain, sekelompok advokat yang tergabung dalam Peradi Bersatu mendatangi Bareskrim Polri untuk melaporkan 4 orang yaitu mantan Menpora Roy Suryo, ahli digital forensik Rismon Sianipar, Wakil Ketua Tim Pembela Ulama dan Aktivis (TPUA) Rizal Fadillah dan dokter Tifauzia Tyassuma. Keempatnya dilaporkan sebagai pembuat kegaduhan soal ijazah palsu Jokowi. Tak hanya itu, di PN Sleman juga meregister gugatan terkait ijazah Jokowi. Dalam perkara ini pihak penggugat yakni Ir Komardin. Sementara para pihak tergugat dalam perkara ini para petinggi dan dosen UGM dengan nilai gugatan Rp 69 triliun. Sementara, Kader Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Dian Sandi Utama juga dilaporkan ke Bareskrim Polri karena memposting foto ijazah kuliah UGM Presiden ke-7 Joko Widodo (Jokowi) di akun media sosial X miliknya.Duh. BACA BERITA LENGKAP, KLIK DISINI https://lenteratoday.com/upload/Epaper/15052025.pdf
