
KEDIRI (Lentera) - Bupati Kediri, Hanindhito Himawan Pramana menekankan penguatan tiap Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih (KDMP) yang telah berdiri di 343 desa dan 1 kelurahan, dengan memiliki fokus usaha dan melakukan inovasi.
Untuk membekali koperasi yang telah terbentuk, Pemkab Kediri melalui Dinas Koperasi dan Usaha Mikro menginisiasi seminar penguatan usaha, kepada para Ketua KDMP di Convention Hall, Simpang Lima Gumul, Selasa (5/8/2025).
Acara seminar itu menghadirkan nara sumber dari perusahaan dibawah naungan Badan Usaha Milik Negara (BUMN), diantaranya PT Pupuk Indonesia, PT Pertamina, Perum Bulog, PT Sinergi Gula Nusantara, PT Rajawali Nusindo dan PT Bank Negara Indonesia (BNI).
Menurut Bupati Kediri yang biasa disapa Mas Dhito ini, dari 8 unit usaha yang dapat dijalankan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih, pada tahap awal ini tidak semua bisa dilakukan. Harus ada bidang usaha yang menjadi fokus, misalnya penyalur pupuk, agen LPG 3 kg dan gerai sembako.
"Mereka yang sekarang menjadi ketua koperasi ini perlu wawasan baru, maka perlu kolaborasi dengan BUMN supaya mereka dapat mengcapture kira-kira lini usaha yang akan menjadi fokus," kata Mas Dhito saat membuka acara seminar yang mengusung tema membangun ekosistem bisnis Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih melalui sinergi dengan BUMN.
Tak kalah penting, Mas Dhito juga mengingatkan kepada Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih untuk tetap berhati-hati dalam menjalankan usaha. Salah satunya untuk usaha simpan pinjam, yang dinilai rawan bermasalah karena kredit macet.
Kemudian, pengurus koperasi diharapkan tetap tertib administrasi. Disisi lain, supaya usaha yang digeluti bisa berjalan lancar, pengurus koperasi harus bisa melakukan inovasi. Contoh sederhana yakni menjalankan strategi ATM (Amati, Tiru, Modifikasi) pada usaha lain yang telah eksis.
"Saya juga mendorong koperasi ini membuka ruang kolaborasi tidak hanya dengan BUMN, tapi juga dengan BUMDes, koperasi lain yang ada di desa (yang telah eksis), BUMD termasuk juga pelaku UMKM," pesannya.
Reporter: Ais/Editor: Arief Sukaputra