JOMBANG (Lentera) - Puluhan siswa pingsan saat mengikuti gerak jalan menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan ke-80 RI di Kecamatan Mojoagung, Jombang, Kamis (14/8/2025).
Sejumlah petugas kesehatan yang bersiaga di lokasi langsung memberikan pertolongan dengan membawa mereka ke sejumlah puskesmas terdekat.
Mereka pingsan diduga karena kelelahan dan tak kuat menahan sengatan terik matahari. Diketahui gerak jalan berjarak 7 kilometer.
Gerak jalan dimulai dari halaman makam Sayid Sulaiman Desa Mancilan dan finis di lapangan Alun-alun Cemara Desa Miagan, diikuti sekitar 229 peserta dari pelajar SD hingga SMA.
Awalnya, kegiatan berlangsung normal. Para peserta tampak bersemangat mengikuti gerak jalan. Di sepanjang rute, warga yang menyaksikan memberikan semangat kepada para peserta.
Namun semakin siang, ketika cuaca kian panas, satu demi satu, peserta mulai pingsan. Saat itu sebagian tim peserta sudah mendekati garis finis.
Mengetahui itu, petugas yang bersiaga segera membawa pelajar yang pingsan ke tenda kesehatan untuk kemudian diangkut dengan ambulans ke beberapa puskesmmas terdekat. Sebagian besar beserta yang pingsan berjenis kelamin perempuan.
Bintara Pembina Desa (Babinsa) Miagan, Sersan Satu Muhammad Muntoha mengatakan siswa pingsan menjelang finis diperkirakan karena saat perjalanan menahan lelah dengan cuaca yang panas.
"Mungkin karena kurang olahraga, dan sekarang digenjot gerak jalan 7,7 kilometer kemudian kelelahan dan kepanasan lalu pingsan," kata Sertu Muhammad Muntoha di lokasi.
Berdasarkan pendataan awal, dikatakan Muntoha, peserta yang jatuh pingsan jumlahnya ada 26 orang pelajar.
Puluhan siswa tersebut, setelah dibawa ke tenda kesehatan kemudian dievakuasi ke pusat layanan kesehatan dengan 4 mobil ambulans yang telah disiagakan oleh pihak panitia.
Mereka dibawa ke PKU Muhammadiyah Mojoagung, Puskesmas Gambiran Mojoagung, dan Klinik Assalamah Mojoagung.
Reporter: sutono/Editor:Widyawati
