Anggota DPRD Palangka Raya Minta Pemkot Bantu Warga Pager dan Marang Alih Profesi jadi Petani

PALANGKA RAYA (Lentera) - Pihak DPRD Palangka Raya minta Pemerintah Kota (Pemkot) setempat membantu warga di Kelurahan Pager, Kecamatan Rakumpit dan Kelurahan Marang, Kecamatan Bukit Batu, agar bisa keluar dari profesi sebagai penambang.
Hal ini diutarakan Anggota Komisi I DPRD Kota Palangka Raya, Hatir Sata Tarigan setelah melihat kondisi warga di dua kelurahan tersebut, serta mulai melirik sektor pertanian dan perkebunan sebagai sumber mata pencaharian baru.
"Tapi mereka berharap adanya bantuan dari pemerintah setempat, agar mereka secara perlahan bisa meninggalkan aktivitas pertambangan yang selama ini menjadi tumpuan ekonomi," papar Hatir, Rabu (17/9/2025).
Ia melanjutkan, munculnya kesadaran warga yang ingin beralih profesi dari penambang tradisional menjadi petani harus diapresiasi. Sebagaimana diketahui, dampak dari aktivitas pertambangan yang dapat merusak lingkungan. Namun pada tahap awal, warga di dua Kelurahan tersebut terkendala dalam hal pembukaan lahan, disinilah mereka memerlukan uluran tangan dari Pemkot.
“Mereka siap mengelola lahan menjadi perkebunan atau pertanian, namun membutuhkan bantuan Pemkot untuk pembukaan lahan karena membutuhkan biaya yang cukup besar dan penggunaan alat berat,” ungkapnya.
Hatir menerangkan, sebagai strategi, warga mengusulkan sistem tanam ganda. Yangmana sambil menunggu hasil perkebunan utama seperti kelapa sawit yang membutuhkan waktu lama untuk berbuah, mereka bisa menanam jagung, sayuran, dan komoditas cepat panen lainnya.
Hatir mengusulkan agar dilakukan uji coba di satu kelurahan atau beberapa keluarga terlebih dahulu.
"Jika berhasil, pola tersebut dapat dijadikan contoh dan diperluas ke wilayah lainnya," jelasnya.
Menurut Hatir, langkah ini bukan hanya akan membuka lapangan kerja baru dan meningkatkan kesejahteraan warga, melainkan juga menjadi solusi konkret agar bisa mengurangi praktik pertambangan rakyat yang tidak berizin atau pertambangan ilegal.
"Kami yakin dengan adanya dukungan dari Pemkot, upaya ini akan dapat menjaga ekonomi masyarakat tetap bergerak tanpa merusak lingkungan," pungkasnya.
Reporter: Novita/Editor: Ais