SURABAYA (Lentera) - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Jawa Timur menjalin kembali hubungan baik dan mengajak Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur bersinergi untuk kebaikan masyarakat Jawa Timur.
Upaya mempererat hubungan kedua pihak ini dilakukan dengan sowan oleh PKS Jatim PWNU Jatim pada Selasa (23/9/2025). Momen tesebut sekaligus untuk memperkenalkan jajaran pengurus barunya PKS Jajtim.
Ketua DPW PKS Jatim, Bagus Prasetia Lelana, menyampaikan bahwa silaturahmi ini merupakan kelanjutan tradisi baik yang telah dibangun sejak kepengurusan sebelumnya.
“Alhamdulillah hari ini kami bisa silaturahim bersama Ketua PWNU Jawa Timur Kiai Kikin. Ini dalam rangka membangun silaturahim antara PKS dengan PWNU Jawa Timur yang memang selama ini sudah terjalin dengan baik,” ujarnya.
Bagus menambahkan, kepengurusan PKS Jatim yang baru bertekad melanjutkan nilai-nilai positif serta memperkuat ukhuwah bersama PWNU.
“Mudah-mudahan setelah taaruf ini, sinergi dan kolaborasi PWNU dan pengurus baru PKS Jawa Timur bisa lebih bermanfaat lagi, khususnya bagi masyarakat Jawa Timur,” imbuhnya.
Sejumlah momen sebelumnya menunjukkan kedekatan PKS Jatim dengan PWNU, antara lain kehadiran PKS dalam Konferwil PWNU ke-18 di Jombang, partisipasi dalam NU Award sebagai puncak peringatan satu abad NU, hingga penyerahan hewan kurban kepada PWNU sebagai bentuk sinergi pelayanan umat, dan beberapa agenda lainnya.
Menurut Bagus, bahwa hubungan dalam rangka untuk memperkuat peran sosial dan kebersamaan demi kesejahteraan masyarakat Jawa Timur.
Dalam sowan kali ini, PKS Jatim dipimpin oleh Ketua Majelis Pertimbangan Wilayah (MPW) Ahmadi, bersama Ketua DPW Bagus Prasetia Lelana, Sekretaris Muhamad Syadid, Wakil Sekretaris Bustanul Arifin, Ketua Bidang Kaderisasi Ahmad Junaidi, Ketua BPD 1 Rusli Effendi, serta anggota DPR RI Dapil Surabaya–Sidoarjo, Reni Astuti.
Dari jajaran DPP PKS turut hadir Ustadz Abdul Hadi Wijaya, pengurus BPUKB DPP PKS yang juga dzurriyah Hadratussyaikh KH Hasyim Asy’ari. (*)
Editor : Lutfiyu Handi
.jpg)
