BLITAR (Lentera) – UPT SD Negeri Nglegok 02 kembali menunjukkan komitmennya, dalam mengembangkan kompetensi tidak hanya murid saja namun juga guru.
Dengan dukungan Bappedalitbang Kabupaten Blitar melalui inovasi kreatif bernama KIPAS ESGODA (Komunitas Inspirasi Praktik Baik SD Negeri Nglegok 02), sekolah ini berhasil menciptakan ruang kolaborasi yang harmonis antara guru untuk meningkatkan kualitas pendidikan.
Kepala Bappedalitbang Kabupaten Blitar, Sisilia Dyah Kristiani menuturkan KIPAS ESGODA bukan komunitas biasa, namun ini hadir sebagai wadah eksklusif bagi guru untuk belajar serta berkolaborasi dalam kegiatan pelatihan.
"Selaras dengan program Pak Menteri tentang hari belajar guru, menyiratkan makna bahwa kita sebagai guru harus tetap belajar walaupun sudah mengajar," tuturnya, Rabu (3/12/2025).
Lebih lanjut dijelaskan, harus menyediakan waktu untuk terus belajar, agar mampu memberikan pembelajaran terbaik pada murid di kelas.
"Keunikan utama dari KIPAS ESGODA, terletak pada proses kegiatannya. Jika biasanya dalam komunitas belajar menghadirkan narasumber dari luar sekolah, namun di sini kami mendobrak batasan tersebut dengan melibatkan guru sebagai pemateri," jelasnya.
Kolaborasi ini menciptakan kesan dan pengalaman yang luar biasa karena secara bergiliran, semua guru belajar bertugas tidak hanya sebagai narasumber namun juga moderator dan keynote speaker serta mengelola suatu kegiatan.
"Kegiatan ini tidak hanya di laksanakan secara luring, namun juga daring melalui webinar. Harapannya dampak yang di berikan akan semakin luas. Dan alhamdulilah, kami sudah sampai pada seri ke 25," paparnya.
Kombel KIPAS ESGODA juga sudah didaftarkan di ruang GTK sehingga lebih bermakna dan berdampak lebih luas. Tautan link Media sosial: https://www.facebook.com/share/p/17n5oXyshp/
Bahkan juga mengadakan Roadshow ke beberapa sekolah lain agar semakin berdampak, tidak hanya di internal sekolah namun juga di lingkungan sekitar.Selain UPT SDN Penataran 02 dan SDN Penataran 03, pernah kami kunjungi dalam kegiatan praktik baik dari KIPAS ESGODA. Link Medsos: https://www.facebook.com/share/v/1BSDzbSc17/
Lahirnya inovasi ini tidak lepas dari visi Kepala Sekolah UPT SDN Nglegok 02, Bapak D Puguh Santoso, S.Pd yamg menegaskan bahwa guru memiliki tanggung jawab moral, untuk selalu meningkatkan kompetensinya agar mampu mengembangkan potensi anak secara utuh (holistic).
Guru harus berpola pikir growth mindset, untuk selalu mengembangkan diri demi kemajuan pendidikan muridnya.
"Kami sangat mendukung penuh program KIPAS ESGODA ini. Sekolah menyadari bahwa setiap anak itu unik dan memiliki keistimewaan masing-masing. Dengan adanya inovasi melalui pelatihan peningkatan kompetensi guru yang di lakukan secara rutin , kami berharap anak-anak akan mendapatkan pendamping terbaik yang akan mengantarkan kesuksesan mereka," kata Puguh.
Menurutnya, dukungan terhadap program pengembangan diri guru seperti ini sangat krusial, agar guru mampu meningkatkan kemampuan apa pun yang mereka miliki.
"Sehingga tumbuh rasa percaya diri yang tinggi dan arapannya akan berdampak pula pada murid di kelas mereka," tandasnya.
Hal yang istimewa dalam kegiatan komunitas KIPAS ESGODA, adalah semua guru wajib bertugas memberikan materi secara bergiliran. Jadi semua guru akan belajar bertugas dalam kegiatan.
Diawali dari guru kelas 6A sebagai moderator, dan 6B sebagai narasumber serta 1 orang keynote Speaker perwakilan pengurus yang bertugas secara bergantian.
"Dampaknya, kami semua mendapat banyak ilmu dan pengalaman yang beragam setiap minggunya," ungkapnya.
Sisilia menambahkan, tujuan utama dibentuknya KIPAS ESGODA untuk mewadahi dan memberi kesempatan guru, untuk terus belajar mengembangkan kompetensinya.
Dengan tampil di hadapan rekan guru, mental mereka akan ditempa untuk menjadi pribadi yang berani dan percaya diri.
"Kehadiran KIPAS ESGODA diharapkan dapat terus menjadi inspirasi bagi sekolah-sekolah lain di Blitar, bahwa kolaborasi antara Guru dapat menghasilkan banyak ide yang berguna untuk memaksimalkan potensi murid di sekolah" imbuhnya. (*)
Reporter: Ais/Editor: Arief Sukaputra
