16 April 2025

Get In Touch

Wakapolri Terjun ke Jatim Sosialisasikan Disiplin Protokol Kesehatan

Wakapolri Terjun ke Jatim Sosialisasikan Disiplin Protokol Kesehatan

Surabaya - Penyebaran Covid-19 di Jatim masih menjadi perhatian. Kamis (3/8/2020), Wakil Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia Komjen, Gatot Eddy Pramono, terjun langsung ke Jatim untuk Penegakan Inpres nomor 6 tahun 2020, Tentang pendisiplinan terhadap protokol Covid-19.

Dalam kesempatan itu, Komjen Gatot memberangkatkan Satgas Penegakan Inpres nomor 6 tahun 2020, Tentang pendisiplinan terhadap protokol Covid-19. Wakapolri ini juga membagikan 1,5 juta masker dari Polda Jatim.

Didampingi oleh sejumlah pejabat utama (PJU) Mabes Polri. Berkunjung ke Mapolda Jawa Timur, dengan didampingi Kapolda Jawa Timur, Irjen Pol Dr. Mohammad Fadil Imran,M.S.i beserta pejabat utama (PJU) Polda Jatim, Wakapolri juga membagikan bantuan sembako pada masyarakat terdampak.

Dalam kesempatan itu, Komjen Gatot mengatakan bahwa dengan berkumpulnya elemen semua masyarakat, tokoh masyarakat, tokoh agama, dan komunitas menunjukkan kesungguhan semua untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19.

Dia menandaakan bahwa yang terpenting dalam kedisiplinan itu bagaimana menimbulkan kesadaran kelolektif bersama. Jika kesadaran kolektif itu muncul maka akan mampu memimalisir dan memutus mata rantai penyebaran Covid-19, yang dimulai dari diri sendiri baru komunitas yang lain.

Covid-19 bisa menyerang siapa saja, tidak hanya TNI/ Polri maupun yang lain. Siapa dalam kondisi lemah dan tidak menjaga jarak, tidak cuci tangan dan tidak memakai masker bisa tertular Covid-19.

Menurut Gatot menggunakan masker adalah yang paling utama harus dilakukan, selain kepedulian untuk ikut aktif dengan ikut serta mengkampanyekan menggunakan masker sebagai gaya hidup baru.

"Ingatkan keluarga, teman, rekan kerja, lingkungan terdekat, sehingga pada akhirnya meluas ke seluruh elemen masyarakat sebagai gaya hidup kita bersama di masa pandemi Covid-19," ujarnya. (ufi/ist)

Share:
Lentera Today.
Lentera Today.