Surabaya - Hingga pendaftaran ditutup, KPU Surabaya secara resmi menerima berkas 2 pasangan calon walikota dan wakil wali kota Kota Pahlawan.
Pasangan Machfud Arifin dan Mujiaman Sukirno resmi menantang jagoan PDIP Eri Cahyadi dan Armuji.
Pasangan Machfud dan Mujiaman mendaftarkan diri sebagai peserta Pilkada 2020 ke Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Surabaya di Jalan Adityawarman, Minggu (6/9/2020) sore. Pasangan ini didukung delapan partai yakni, PKB, Gerindra, PKS, Golkar, Demokrat, Nasdem, PAN dan PPP. Total mereka mengantongi 31 kursi.
Direktur Media dan Komunikasi Tim Pemenangan Machfud-Mujiaman, Imam Syafi'i, mengatakan Machfud-Mujiaman didukung seluruh elemen masyarakat mulai kelompok ulama, kaum milenial, akademisi, budayawan atau oleh rakyat dari bermacam latar belakang.
"Ragamnya dukungan partai bukti besarnya dukungan masyarakat. Koalisi Machfud-Mujiaman adalah bukti memajukan daerah harus dengan kerja kolaboratif atau kerja bersama," katanya.
Pasangan ini menantang jagoan yang diusung PDI Perjuangan dan didukung Partai Solidaritas Indonesia (PSI) yang memiliki 19 kursi. Yakni pasangan bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi dan Armuji. Pasangan ini diarak ratusan pendukung saat mendaftar di kantor KPU Surabaya Jalan Adityawarman, Kota Surabaya, Jatim, Jumat (4/9/2020).
DPC Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Kota Surabaya menargetkan pasangan bakal Calon Wali Kota dan Calon Wakil Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi dan Armuji menang di 31 kecamatan.
"Kalau prosentase kami belum menghitung. Tapi secara keseluruhan kami menargetkan menang di 31 kecamatan," kata Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Surabaya Adi Sutarwijono saat mendaftarkan paslon Eri-Armuji di kantor KPU Surabaya, Jumat.(ist)
.jpg)
