16 April 2025

Get In Touch

Hasil Survei: Masa Pandemi Banyak Orang Tua Terkena Depresi

Ilustrasi orang tua depresi (Ist)
Ilustrasi orang tua depresi (Ist)

Hampir 60persen orang tua menunjukkan beberapa gejala depresi klinis di masa pandemiCovid-19. Gejala ini muncul ketika orang tua berupaya untuk mengelola kehidupanmereka di masa pandemi ini.

Data inidiungkapkan oleh hasil survei yang dirilis Offord Centre for Child Studies dariMcMaster University. Survei ini melibatkan 7.434 orang tua dan pengasuh selamaperiode 5 Mei sampai 19 Juni. Jumlah ini merepresentasikan sekitar 14.000 anakdi Ontario.

Surveitersebut menemukan hampir 60 persen dari para partisipan menunjukkan gejaladepresi. Beberapa di antaranya adalah kekurangan tidur dan merasa sangatkewalahan.

Sekitar 40persen dari partisipan juga mengungkapkan bahwa perilaku atau suasana hati anakmereka memburuk di masa lockdown.

"Kamitelah merasa bahwa keluarga dan pengasuh mungkin kesulitan di masa lockdown,tetapi hampir 60 persen memiliki kriteria untuk depresi klinis merupakan halyang sangat mengejutkan," jelas Assisting Professor bidang psikiatri danilmu saraf perilaku Andrea Gonzales, seperti dilansir CBC News.

Gonzalesmenambahkan, gangguan suasana hati telah meningkat 10 kali lipat dibandingkantahun sebelumnya. Sekitar 32,6 persen pengasuh mengalami kecemasan sedang dan12,3 persen mengalami kecemasan berat.

Tak hanyaitu, pandemi Covid-19 juga tampak mempengaruhi kebiasaan minum alkohol sebagianpartisipan. Sekitar 37,5 persen partisipan minum alkohol lebih banyak di masapandemi.

Lebihlanjut, Gonzales dan tim mendapati bahwa 21 persen orang tua terlibat argumenyang lebih panjang dengan anak-anak mereka terkait masalah perilaku. Sekitar 40persen orang tua bersikap lebih keras kepada anak ketika merasa stres ataumarah.

Selain itu,13 persen orang tua tidak memiliki cukup uang untuk membeli kebutuhan danmakanan.

Sebanyak 15persen orang tua juga tida memiliki akses ke teknologi atau koneksi internetuntuk membantu anak mereka belajar dari rumah selama pandemi.

Diperkirakan49 persen orang tua mengalami konflik dengan pasangan. Hampir 10 persen orangtua juga mengaku ada lebih banyak konflik fisik atau verbal di rumah selamapandemi.

Definisi depresi sendiri ialah ketika terjadi resesi ekonomi yang berlanjut dalam beberapa tahun. Penjelasan lebihnya, menurut Business Insider, depresi bisa dimaknai sebagai kemerosotan ekstrem dalam aktivitas ekonomi yang berlangsung selama beberapa tahun atau dalam waktu yang lama. Artikel ini sudah tayang di E-Paper Lentera Todya edisi hari ini (Rabu, 16/9/2020) -Ist/abh. 

Share:
Lentera Today.
Lentera Today.