MADIUN (Lenteratoday) - Pengguna Tol Madiun mengalami peningkatan drastis semenjak libur Maulid Nabi Muhammad SAW dan cuti bersama, Rabu (28/10/2020) sampai Minggu (01/11/2020) mendatang.
Direktur Utama PT Jasamarga Ngawi Kertosono (JNK), Arie Irianto mengatakan bahwa kepadatan arus lalu lintas di jalan Tol telah diprediksi. Untuk mengatasi hal tersebut, PT JNK melakukan antisipasi. Diantaranya dengan menempatkan petugas di titik-titik blackspot, penambahan rambu dan juga peringatan protokol kesehatan.
"Iya, karena kita tidak ingin terjadi penambahan kasus konfirmasi Covid-19, jadi jangan sampai nanti terjadi kalster baru dari libur panjang kali ini,” jelas Arie.
Arie menjelaskan bahwa peningkatan sebanyak 33% di pintu gerbang tol Madiun dan pintu gerbang tol Nganjuk. Yakni yang biasanya pengguna tol hanya 12.000, saat ini menjadi lebih dari 18.000 kendaraan. Namun demikian, peningkatan tersebut masih dalam kategori wajar. Kendaraan tersebut diperkirakan berasal dari luar daerah Madiun.
"Di libur panjang kali ini, memang kami prediksi ada kenaikan jumlah kepadatan arus lalu-lintas, sebanyak 6 ribu kendaraan. Meskipun demikian, kita tidak ada persiapan khusus, tapi kami mengoptimalkan semua fasilitas yang kita miliki,” tutup Arie. (Ger)
.jpg)
