PALANGKA RAYA (Lenteratoday) – Ketua DPRD Kota Palangka Raya, Sigit K. Yunianto mengapresiasi komitmen dan konsistensi Pemerintah Kota (Pemkot) dalam melanjutkan pembangunan di tengah pandemi Covid-19
“Meskipun adanya kendala, seperti keterbatasan anggaran akibat adanya rasionalisasi APBD yang dialokasikan untuk penanganan Covid-19 di Kota Cantik, Pemkot Palangka Raya tetap berupaya menjalankan program dengan sangat baik. Bahkan untuk program penanganan Covid-19 juga di Kota ini saya rasa berjalan baik,” kata Sigit, Kamis (3/12).
Lebih lanjut Politisi PDI Perjuangan ini mengatakan, khusus di bidang infrastruktur Pemkot Palangka Raya, melalui instansi terkait telah menggencarkan pembangunan di tengah Pandemi Covid-19, seperti peningkatan dan perbaikan kualitas jalan di ruas jalan utama maupun jalan permukiman, pembangunan saluran drainase di beberapa titik permukiman warga, pembangunan jalan permukiman di Kelurahan Banturung hingga pembangunan sarana dan prasarana air bersih di Kelurahan Bereng Bengkel.
“Semoga konsistensi seperti ini dapat berlanjut hingga ke tahun-tahun selanjutnya. Dengan semangat membangun seperti ini, saya yakin Kota Cantik ke depan bisa lebih berkembang lagi,” ucapnya.
Target PAD Sulit Tercapai
Sementara terkait target Pendapatan Asli Daerah (PAD) di sejumlah Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) untuk tahun 2020 banyak yang tak tercapai, akibat adanya pandemi virus corona.
"Harus diakui, adanya pandemi membuat siklus perekonomian di daerah kita mengalami sejumlah gangguan. Itu pasti sangat berdampak pada target PAD yang telah kita tetapkan di masing-masing SKPD," kata Sigit.
Selain PAD, wakil rakyat Palangka Raya tiga periode itu juga melihat anggaran yang bersumber dari pemerintah pusat, seperti Dana Alokasi Khusus (DAK) serta lain sebagainya, juga berdampak atau lebih sedikit mengalir ke setiap SKPD. Untuk, DPRD Palangka Raya berencana mengevaluasi dan memikirkan bagaimana caranya pada 2021 nanti, roda perekonomian di Kota Palangka Raya kembali stabil meski masyarakat hidup berdampingan dengan wabah.
Dengan meningkatkan protokol kesehatan yakni 3M mencuci tangan, menggunakan masker serta menjaga jarak maka angka penyebaran virus yang sangat membahayakan kesehatan warga apabila terpapar, bisa ditekan."Kuncinya saat ini adalah satu perketat protokol kesehatan ketika keluar rumah untuk melaksanakan aktivitas sehari-hari," kata Sigit.(adv/*)
.jpg)
