23 April 2025

Get In Touch

Cuaca Buruk Upaya Pencarian Sriwijaya Air SJ 182 Sementara Dihentikan

Deputi Bidang Bina Tenaga dan Potensi Pencarian dan Pertolongan Basarnas Abdul Haris Achadi menyampaikan keterangan mengenai upaya pencarian pesawat Sriwijaya Air SJ 182 beserta penumpangnya di JICT 2, Tanjung Priok, Jakarta, Rabu (13/1/2021) -Ant
Deputi Bidang Bina Tenaga dan Potensi Pencarian dan Pertolongan Basarnas Abdul Haris Achadi menyampaikan keterangan mengenai upaya pencarian pesawat Sriwijaya Air SJ 182 beserta penumpangnya di JICT 2, Tanjung Priok, Jakarta, Rabu (13/1/2021) -Ant

[JAKARTA] Lenteratoday - Upaya pencarian pesawat pesawat Sriwijaya SJ 182 beserta penumpangnya untuk sementara berhenti karena cuaca buruk.

"Terpaksa berhenti karena cuaca buruk ekstrem, tinggi gelombang 2,5 meter," kata Deputi Bidang Bina Tenaga dan Potensi Pencarian dan Pertolongan Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Abdul Haris Achadi di JICT 2, Tanjung Priok, Jakarta, Rabu (13/1/2021).

Ia mengatakan bahwa Kapal KN SAR Karna yang membawa tim penyelam, tenaga medis, dan unsur lain yang terlibat dalam upaya untuk menemukan pesawat Sriwijaya Air SJ 182 dan penumpangnya harus putar balik ke dermaga JICT 2 setelah ada gelombang tinggi.

"Kita lihat saja goyangan kapalnya sekarang," kata Haris sambil menunjuk ke kapal KN SAR Karna berbadan sedang yang berada di tepi dermaga JICT 2.

Ia mengatakan bahwa upaya pencarian akan berlanjut setelah kondisi cuaca mendukung.

Pesawat Sriwijaya Air dengan nomor register PK-CLC SJ 182 yang menerbangi rute Jakarta-Pontianak pada Sabtu (9/1) jatuh di wilayah perairan Kepulauan Seribu, DKI Jakarta.

Pesawat Boeing 737-500 yang lepas landas dari Bandara Soekarno-Hatta di Tangerang, Banten, pada Sabtu (9/1) pukul 14.36 WIB itu menurut data manifes membawa 62 orang yang terdiri atas 50 penumpang dan 12 kru (Ant).

Share:
Lentera Today.
Lentera Today.