BATU (Lenteratoday) - Kota Batu saat ini menjadi satu-satunya wilayah di Jawa Timur yang berstatus zona kuning Covid-19. Kendati demikian meski mempunyai risiko rendah, Walikota Batu, Dewanti Rumpoko enggan memutuskan pembelajaran tatap muka di Kota Batu.
“Kota Batu masuk zona kuning baru beberapa hari, kecuali kalau bisa bertahan sudah satu bulan atau tiga bulan baru kami percaya diri minta Dinas Pendidikan menyiapkan proses belajar mengajar tatap muka,” ujarnya, Jumat (22/1/2021).
Lebih lanjut ia mengatakan jika pihaknya tak mau terburu-buru memutuskan untuk menggelar sekolah tatap muka. Mengingat status zona kuning ini baru bertahan selama hitungan jari.
"Kami tak mau mengorbankan kesehatan anak-anak, karena mereka rentan terpapar. Kalau status ini bertahan beberapa bulan dan tidak ada kasus baru, kami baru berani," pungkasnya. (Sur)
.jpg)
