
[JAKARTA] Lenteratoday -Kepolisian setempat Marseille menahan 18 orang pada hari Minggu (31/1/2021) setelah ratusan fan menyerbu tempat latihan klub Olympique Marseille satu hari sebelumnya.
mengutip Reuters, ekelompok suporter Ultras berunjuk rasa melawan kepemimpinan klub tersebut menyusul serentetan hasil mengecewakan.
Mereka memaksa masuk ke tempat latihan Commanderie, menyalakan suar dan petasan.
Pertandingan Marseille pada Sabtu petang melawan Stade Rennais tertunda.
Marseille mengutuk tindakan kekerasan oleh kelompok tersebut dan mengatakan aksi mereka telah menimbulkan kerusakan senilai ratusan ribu euro.
Delapan belas orang menghadapi aparat kepolisian terkait dengan kekerasan seluruhnya adalah orang dewasa, demikian pernyataan jaksa Dominique Laurent.
Marseille saat ini menghuni peringkat tujuh klasemen Liga Prancis, terpaut 14 poin dari pemuncak sementara Olympique Lyonnais dan gagal lolos dari fase grup Liga Champions musim ini (Ant).