BLITAR (Lenteratoday) - Sesuai undangan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, pada Jumat (26/2/2021) besok Rini Syarifah (Mak Rini) dan Rahmat Santoso (Makdhe Rahmat) akan dilantik menjadi Bupati dan Wakil Bupati Blitar di Gedung Grahadi, Surabaya jam 13.30 Wib. Maka mulai besok, sudah sah Mak Rini dan Makdhe Rahmat menjadi pimpinan baru Kabupaten Blitar.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi (Kominfo) Kabupaten Blitar, Eko Susanto menyampaikan sesuai undangan dari Gubernur Jatim, tertulis besok Mak Rini dan Makdhe Rahmat akan dilantik di Gedung Grahadi Surabaya. "Undangannya tertulis Pengambilan Sumpah Jabatan dan Pelantikan Bupati dan Wakil Bupati serta Wakilota dan Wakil Walikota Terpilih Hasil Pilkada Serentak 2020 di Provinsi Jawa Timur oleh Gubernur Jawa Timur," ujar Eko, Kamis(25/2/2021).
Lebih lanjut Eko menjelaskan pelantikan dibagi beberapa tahap, untuk Mak Rini dan Makdhe Rahmat masuk tahap II pada jam 13.30 Wib. "Hanya dihadiri Bupati dan Wakil Bupati yang akan dilantik, beserta pasangannya suami atau isteri," jelasnya.
Sedangkan jajaran Forkopimda, jajaran OPD dan Plh Bupati Blitar akan mengikuti proses pelantikan secara virtual atau daring di Pendopo Ronggo Hadi Negoro (RHN). "Kalau untuk acara di Pendopo RHN, undangannya terbatas hanya sekitar 25 orang dan menerapkan protokol kesehatan ketat," terang Eko.
Mulai dari pembatasan undangan, menjaga jarak, mensterilkan lokasi hingga screening sebelum memasuki lokasi acara. "Nanti akan ada petugas kesehatan dari Satgas Covid-19 yang melakukan screening, memeriksa kondisi setiap tamu undangan," bebernya.
Untuk persiapan acara, Eko mengungkapkan sudah dilakukan gladi kotor agar berjalan lancar dan tidak mengurangi kesakralan prosesi pelantikan. Meskipun hanya mengikuti secara daring, tetap sesuai protokol pelantikan. "Termasuk menentukan undangan, selain Forkopimda, keluarga Bupati dan Wakil Bupati yang dilantik juga tim dan beberapa undangan lainnya," ungkap Eko.
Rencana pelantikan kepala daerah terpilih hasil Pilkada serentak 9 Desember 2020 sempat mundur, semula direncanakan 17 Pebruari 2021 diundur menjadi 26 Pebruari 2021. Menunggu hasil keputusan gugatan Pilkada dari Mahkamah Konstitusi, dari 19 daerah di Jatim yang melaksanakan Pilkada serentak Desember 2020 lalu ada 3 daerah yang belum diputuskan menjelang 17 Pebruari 2021 yaitu Banyuwangi, Surabaya dan Lamongan sehingga pelantikan ditunda.
Sementara itu seperti diketahui pada Pilbup Blitar 9 Desember 2020 lalu, pasangan No. 2 Mak Rini - Makdhe Rahmat yang diusung PKB, PAN dan PKS ini. Menantang pasangan petahana No. 1 Rijanto - Marhaenis Urip Widodo yang juga Bupati dan Wakil Bupati Blitar, diusung oleh PDIP, PPP, Nasdem, Demokrat, Golkar dan Gerindra. Hasilnya oleh KPU Kabupaten Blitar dinyatakan Mak Rini - Makdhe Rahmat menang setelah meraup 365.365 suara (58,84 %), unggul dari pasangan petahana yang hanya meraih 255.604 suara (41,16 %).(ais)
.jpg)
