SURABAYA (Lenteratoday) – Seiring dengan jabatan Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Timur yang saat ini dipegang pejabat pelaksana harian (Plh), maka anggota Komisi A DPRD Jatim, Muzamil Syafi’i mendorong Pemprov Jatim agar segera bisa terbentuk atau terpilih sekda yang definitif. Tentunya dalam penetapan sekda definitif ini harus sesuai tahapan dan aturan yang ada.
“Fraksi Partai Nasdem, dan saya sebagai anggota Komisi A mendorong agar segera terbentuk atau terpilih sekda definitif. Jabtaan Plh dalam artian tidak lama, sampai terpilihnya sekda yang definitif, tentunya pemilihan yang wajar,” kata Ketua Fraksi Partai Nasdem ini, Senin (15/3/2021).
Meski demikian, dia menandaskan bahwa perpanjangan jabatan Sekda yang masih dipegang oleh Heru Tjahjono sah di mata hukum. Sebab, lanjutnya, perpanjangan tersebut ada cantolan hukumnya. “Memang untuk memproses sekda yang definitif itu butuh proses yang panjang ada assesement, kemudian ada tim dan sebagainya, kemudian diajukan ke mendagri,” tandasnya.
Untuk penetapan sekda definitif, Muzamil berharap betul agar Gubernur taat aturan. Dalam arti, lanjut Muzamil, kalau harus dilakukan pergantian maka harus segera dilakukan pergantian dengan tahapan yang sesuai aturan hukum.
“Memang kalu melihat di dalam, kita cari yang orang dalam mungkin kalau sekelas Pak Sek (Sekda) yang sekarang kan komunikasinya bagus. Sehingga permasalahan-permasalahan yang timbul antara berbagai persoalan itu bisa terlesaikan dengan baik. Misalnya antar gubernur dengan DPRD ini yang menjembatani ya Pak Sek,” katanya.
Untuk mengisi posisi sekda, Muzamil mensyaratkan setidaknya butuh orang yang komunikatif. Selain itu juga orang yang faham tentang manajemen dan bisa menjabarkan konsep gubernur sehingga bisa dilaksanakan oleh OPD. “Ini tugas sekda yang saya kira menjadi pokok. Di dua sapek ini sehingga ke depan tidak ada kebuntuan dalam pembahasan pembahasan,” kata pria berkacamata ini.
Dia mencotohkan persoalan SIPD yang sampai sekarang masih belum selesai. Muzamil menandaskan hal ini akibat dari komunikasi yang kurang lancar di samping aturan yang dari pusat itu seperti itu. “Sekarang ini aku aja yang menaupload program sulit masuk, ini perlu ada jembatan yo opo solusinya. Fungsi sekda ini disitu yang paling dominan,” katanya. (ufi)
.jpg)
