PALANGKA RAYA (Lenteratoday) - Pemerintah sedang berjuang keras untuk membangkitkan perekonomian daerah, antara lain dengan melakukan program stimulus bagi pelaku usaha yang terkena dampak pandemi Covid-19.
Menanggapi hal ini, Wakil Ketua I DPRD Kota Palangka Raya, Wahid Yusuf menyampaikan jika bentuk realisasi kinerja pada tahun 2020, yaitu dengan memberdayakan para pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yang bekerja sama pihak Kementerian. Hal ini dilakukan dengan cara memberikan bantuan stimulus kepada para pelaku UMKM.
"Di tahun 2020 ini pemerintah telah melakukan berbagai program recovery ekonomi diantaranya mengadakan pelatihan untuk para pelaku UMKM guna meningkatkan keahlian serta keterampilan mereka," papar Wahid, Senin (5/7/2021).
Selain itu Wahid menambahkan jika untuk meningkatkan daya saing Sumber Daya Manusia (SDM), pemerintah mengadakan kegiatan pelatihan di Balai Latihan Kerja (BLK) yang diprakarsai oleh Dinas Tenaga Kerja setempat.
"Namun kita memahami jika saat ini fokus pemerintah adalah pada penanganan Covid-19 dan vaksinasi, untuk mempercepat tercapainya herd immunity dengan mengadakan program vaksinasi massal," ungkap Wahid.
Lebih lanjut Wahid menjelaskan jika pencapaian kinerja tersebut sudah dilaporkan dalam rapat paripurna ke-5 masa sidang III tahun 2021, dengan agenda jawaban terhadap pandangan umum fraksi-fraksi DPRD atas pertanggung jawaban pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).
"Pertanggungjawaban terhadap penggunaan APBD terkait penanganan Covid-19 sudah dilaporkan pada rapat paripurna, kita harapkan program vaksinasi dapat terus berjalan dengan lancar, demikian juga pemberdayaan UMKM untuk pemulihan ekonomi," pungkas Wahid.(nov)
.jpg)
