Madiun - Walikota Madiun, Maidi mencurahkan bentuk kepeduliannya terhadap insan pers yang ada di Kota Madiun. Dihadapan awak media, ia meminta supaya wartawan punya sertifikasi Uji Kompetensi Wartawan (UKW).
Hal ini, Maidi sampaikan saat menghadiri acara Forum Group Discussion serangkaian Hari Pers Nasional (HPN) di Hotel Aston, Madiun, Rabu (12/2/2020).
Mantan Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Madiun ini berpesan jika wartawan Madiun harus mengikuti perubahan. Perubahan yang dimaksud adalah perubahan yang membawa kesempurnaan dan keprofesionalan pers itu sendiri.
"Silahkan beritakan apa adanya. Contoh waktu itu sumber wis kotor beritanya begini-begini (jelek). Tapi ya tulis juga perencanaan ke depannya gimana, ini yang bagus malah didelikne (disembunyikan) ini yang gak profesional," ungkapnya.
Lebih lanjut, Maidi tidak ingin wartawan di kota Madiun kalah dengan wartawan di kota-kota yang lain. Bila perlu ia menekankan jurnalis yang ada di kota ini standarnya nasional.
"Maka apa yang saya lakukan? Yakni suruh ikut uji kompetensi ketemu diajak studi kesana. Kalau nanti wartawan itu standarnya sudah nasional hebat itu pasti dicari. Jadi kota-kota yang lain pasti nyari," pungkasnya. (Sur)
.jpg)
