JAKARTA (Lenteratoday) – Turunnya resiko penyebaran covid 19 mendorong pemerintah membuka ijin untuk berbagai aktivitas masyarakat maupun kegiatan ekonomi. Namun terkait penyelenggaraan acara berskala besar seperti konser music, Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI, Sufmi Dasco Ahmad menilai pemerintah masih harus mengkaji ulang.
Kendati acara hiburan itu juga turut menggerakkan roda perekonomian, legislator dari Partai Gerindra itu mengingatkan pemerintah perlu mewaspadai potensi lonjakan kasus Covid-19 atau gelombang ketiga.
“Sebenarnya itu bagus untuk menggerakkan roda perekonomian di masyarakat. Namun, saya pikir pemerintah perlu membuat kajian mendalam tentang rencana berskala besar itu,” ujarnya di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Senin (28/9/2021).
Menurut Dasco, pemerintah perlu membuat aturan ketat, terutama mengenai penerapan protokol kesehatan sebelum mengeluarkan izin kegiatan berskala besar.
Selain itu, pemerintah juga perlu menyiapkan sanksi tegas buat penyelenggara dan peserta acara yang melanggar ketentuan.
Dia tambahkan, Indonesia harus belajar dari pengalaman negara-negara lain yang sudah sempat menekan kasus infeksi Virus Corona, tapi melonjak lagi karena banyaknya aktivitas kerumunan orang.
“Kita jangan lupa, harus waspada juga. Ini bukan menakut-nakuti tapi mewaspadai karena sudah terjadi di beberapa negara, lonjakan kasus Covid-19 gelombang tiga,” tegasnya.
Sekadar informasi, pemerintah berencana memberikan izin penyelenggaraan kegiatan yang melibatkan banyak orang seperti konser musik dan pameran besar, dengan protokol kesehatan ketat.
Dalam keterangan pers, Minggu (26/9/2021), Johnny Gerard Plate Menteri Komunikasi dan Informatika menyatakan, pemerintah perlu mewadahi aktivitas masyarakat supaya tetap produktif, sekaligus aman dari Covid-19.
Dia bilang, kegiatan itu penting sebagai pendukung percepatan pemulihan ekonomi nasional khususnya di sektor pariwisata.(ist)
.jpg)
