SURABAYA (Lenteratoday) - Progres pembangunan rumah susun sederhana sewa (Rusunawa) Gunung Anyar Surabaya sisi barat per hari Jumat kemarin, sudah mencapai 45 persen. Ditargetkan, proses pengerjaan rampung bulan Oktober.
Pembangunan yang dilakukan oleh Dinas Perumahan Rakyat, dan Kawasan Permukiman Cipta Karya, dan Tata Ruang (DPRKPCKTR) Kota Surabaya, mulai dikerjakan sejak bulan Juli lalu.
Kabid Permukiman DPRKPCKTR Kota Surabaya, Adi Gunita, mengatakan, bangunan tersebut memiliki 5 lantai dan 100 unit hunian. Dengan anggaran mencapai Rp 20 miliar. Tampak sejumlah tiang sudah selesai dibangun.
"Struktur konstruksinya juga selesai. Tinggal nanti melakukan finishing, pengecatan, dan lain lain sebelum memasuki musim hujan sudah selesai," ujarnya, Senin (18/10/2021).
Adi menjelaskan, pihaknya telah mengerjakan konstruksi yang meliputi pengerjaan balok dan kolom bangunan. Selain itu, juga pengecoran bangunan dari lantai dasar hingga lantai lima.
Adapun kekurangan sarana dan prasarana lainnya pada landscape pembangunan rencananya akan dikerjakan pada tahun depan.
"Ruangan yang lengkap dengan fasilitas pendukung seperti Broadband Learning Center (BLC). Pengerjaan ini untuk memenuhi kebutuhan hunian masyarakat berpenghasilan rendah," jelasnya.
Dengan adanya pembangunan, kata Adi, bisa menyelesaikan permasalahan terkait hunian yang belum terselesaikan. Khususnya bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR).
"Semoga bisa menjadi hunian yang layak. Rencananya akhir Desember dilakukan serah terima," tuntasnya. (*)
Reporter : Ardini Pramitha
Editor : Lutfiyu Handi
.jpg)
