SIDOARJO ( Lenteratoday) - PDI Perjuangan Sidoarjo menyatakan tetap solid dalam satu barisan Komando serta menjaga keharmonisan dalam organisasi dan turut hadir dalam masyarakat dalam keadaan apapun. Hal tersebut diungkapkan Kepala Badiklatcab PDI Perjuangan dalam acara Pendidikan Politik yang ke 7 di Kecamatan Tarik, Kabupaten Sidoarjo, Sabtu ( 6/11/2021 ).
Kepala Badiklatcab PDI Perjuangan Tri Hendroyono menyampaikan bahwasanya para Kader PDI Perjuangan harus tetap dalam satu barisan. Karena pendidikan politik ini salah satu hakikatnya adalah tetap menjaga keharmonisan satu dengan lainnya selanjutnya dapat menerapkan dan memberikan solusi dalam masyarakat.
"Hakikat dalam ideologi Pancasila terutama dalam organisasi PDI Perjuangan adalah partai yang nasionalis, maka dari itu. Pendidikan politik tidak hanya menekankan strategi politik serta ideologi. Maka dari itu, bagi semua kader setelah pendidikan politik ini harus tetap satu komando serta menjaga keharmonisan dalam partai. Terutama menjaga hubungan sosial dalam masyarakat," ungkap Tri Hendroyono.
Menanggapi hal tersebut, Sekretaris DPC PDI Perjuangan Sidoarjo, Samsul Hadi SE., MM., menjelaskan bahwasanya makna Bhinneka Tunggal Ika adalah meskipun berbeda-beda tetapi pada hakikatnya bangsa Indonesia tetap satu kesatuan. Maka dari itu kader PDI Perjuangan Sidoarjo harus tetap solid dan dalam satu komando partai.
"Partai kita merupakan partai pelopor sesuai apa yang dikatakan oleh Bung Karno, bahwasanya kita harus menjadi partai yang menjadi Bintang penerang maka dari itu saya tegaskan kepada para kader partai agar tetap dalam satu barusan komando, yaitu komando partai dan dalam ideologi Pancasila serta menjadi cahaya bagi masyarakat," ungkap Samsul Hadi SE MM.
Selain itu, Samsul Hadi SE MM menjelaskan tentang 5 Mantap PDI Perjuangan yaitu mantap ideologi, Mantap . Kata dia, ideologi adalah penting dan setiap kader PDI Perjuangan harus tahu dan menghayati idologi itu.
“Saat Kongres Bali, kita sudah sepakat membangun partai ini ke depan menjadi lebih besar, kuat dan moderen. Untuk itu ada 5 mantap yang harus diwujudkan terus menerus, serta ideologi harus jadi roh, dia harus jadi darah yang mengalir dalam diri setiap kader dan di dalam organisasi partai. Karena ideologilah yang menentukan arah perjuangan kita. Yang menentukan bagaimana kekuasaan kita raih, dan kemana kita akan bekerja,” tambah Samsul Hadi SE MM yang sekaligus menjadi narasumber dalam pendidikan politik di Kecamatan Sedati.
Reporter : Angga Prayoga
Editor : Endang Pergiwati
.jpg)
