LUMAJANG (Lenteratoday) - Korban erupsi Gunung Semeru terus bertambah. Hingga hari kelima pasca erupsi jumlah korban jiwa mencapai 43 orang.
Dilansir dari laman resmi Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), 43 korban tersebut berdasarkan laporan dari tim pencarian dan pertolongan di lapangan per pukul 12.00 WIB, Kamis (9/12/2021).
"Rangkuman laporan dari tim pencarian dan pertolongan di lapangan per pukul 12.00 WIB, jumlah korban meninggal dari erupsi Gunung Semeru bertambah empat orang sehingga totalnya menjadi 43 orang," ujar Abdul Muhari, Plt. Kepala Pusat Data Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB.
"Sementara itu, warga luka-luka ada 104 orang, yang mana sebanyak 32 orang mengalami luka berat dan 82 lainnya luka sedang," imbuhnya.
Muhari mengatakan, tim gabungan terus melakukan upaya pencarian dan pertolongan lanjutan di beberapa lokasi.
Diantaranya seperti Curah Kobokan, Kajar Kuning, Tambang Satuhan/Kebondeli Utara, Kampung Renteng dan Kebondeli Selatan.
Selain itu, tim lainnya juga terus melakukan pembersihan dan asesmen lanjutan yang difokuskan di Kamar Kajang, Desa Sumberwuluh.
Selain korban jiwa, kerusakan dan kerugian yang dihimpun meliputi 31 fasilitas umum terdampak, hewan ternak sapi 764 ekor, kambing/domba 648 ekor dan unggas 1.578 ekor. (*)
Reporter : Sahlan Kurniawan
Editor : Lutfiyu Handi
